Pramono Janji Tambah Personel Damkar DKI Tahun Ini, Berapa yang Bakal Direkruitmen?

Gubernur DKI akan rekrutmen petugas Damkar tahun ini, karena kekurangan personel. Idealnya 11.000 orang, kini hanya 3.700. Tahun 2024, Damkar tangani 1.969 kasus kebakaran.

Chandra Iswinarno | Fakhri Fuadi Muflih
Senin, 24 Maret 2025 | 16:15 WIB
Pramono Janji Tambah Personel Damkar DKI Tahun Ini, Berapa yang Bakal Direkruitmen?
Gubernur Pramono Anung. [ANTARA/Lifia Mawaddah Putri]

SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berencana menambah jumlah petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta.

Rencana rekruitmen untuk personel damkar akan segera dilaksanakan tahun ini. 

Hal tersebut disampaikan Pramono setelah memimpin apel besar kesiapsiagaan Dinas Gulkarmat DKI di Jakarta Pusat, Senin (24/3/2025).

Ia mengakui bahwa Jakarta masih butuh ribuan personel damkar untuk bersiaga ke seluruh wilayah ibu kota.

Baca Juga:Pemprov DKI Isyaratkan Tambah Personel Damkar Tahun Ini

"Kalau melihat tantangan, jumlah, keadaan yang ada, maka saya akan membuka ruang untuk tahun ini diadakan (rekrutmen petugas damkar)," ujar Pramono.

Meski belum mengetahui secara pasti jumlah formasi petugas yang akan direkrut, Pramono berencana memanggil Kepala Dinas Gulkarmat untuk memetakan kebutuhan jumlah personel yang diperlukan.

Rekrutmen ini akan memenuhi kriteria tertentu untuk memastikan kualitas dan kesiapan para petugas yang akan direkrut.

"Saya tanyakan beberapa anggota damkar, mereka rata-rata sudah tugas 25-30 tahun. Artinya bahwa orang yang kerja seperti di damkar ini kerjanya panjang. Sehingga, long life employment yang memang mereka menyenangi, menyukai pekerjaan yang ada," jelasnya.

"Kalau ini pekerjaan kemanusiaan, sehingga itulah yang menjadi faktor untuk melakukan perekrutan anggota damkar yang baru," jelas Pramono.

Baca Juga:Jakarta Buka Pintu Lebar untuk Pendatang! Pramono Anung: Siapapun Boleh Datang, Asal...

Menurut Pramono, kebutuhan akan penambahan personel di Dinas Gulkarmat memang sangat mendesak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini