SuaraJakarta.id - Stasiun Tangerang di Kota Tangerang masih padat di hari pertama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Total di DKI Jakarta, Senin (14/9/2020).
Terlihat dari aktivitas KRL di Stasiun Tangerang yang menuju Ibu kota masih padat.
KRL rata-rata diisi oleh warga Tangerang yang bekerja di DKI Jakarta. Mereka masih bekerja. Padahal, Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan menegaskan kalau selama PSBB Total ini berlaku maka perkantoran sementara ditiadakan. Atau Bekerja dirumah (WFH).
Penumpang KRL Warga Tangerang yang bekerja di salah satu perusahaan di DKI Jakarta, Irwandi mengatakan dirinya memang telah mendapat instruksi untuk libur.
Baca Juga: Hari Pertama PSBB Total Jakarta, Stasiun Bogor Lengang
Namun, dirinya masih menunggu instruksi resmi dari perusahaan.
"Sebagian memang ada yang sudah WFH. Mungkin nyusul," ujarnya kepada SuaraJakarta.id.
Saat berpergian ke DKI Jakarta, diakui pria 37 tahun selalu membawa Surat Izin Keluar Masuk (SKIM).
Meski saat ini kata dia seperti tak berlaku.
"Awalnya doang. Cuma sekarang-sekarang ga pernah ditanyain tuh. Tapi bawa mah bawa (SKIM). Takutnya ditanyain kan. Memang kan dari awal harus bawa kan," ujarnya.
Baca Juga: Ingat! Ini Jam Operasional MRT Saat PSBB Total di Jakarta
Pantauan SuaraJakatra.id di Stasiun Tangerang hingga Duri nampak ratusan penumpang memadati KRL. Meski demikian protokol kesehatan terlihat dijalankan. Mulai dari jaga jarak hingga menggunakan masker.
Selama menumpang KRL, SuaraJakarta.id juga tak mendapat teguran oleh petugas ihwal kelengkapan SKIM.
Warga biasa pun nampak lenggang berlalu-lalang. Namun, bila tak menggunakan masker, petugas tegas melarang penumpang masuk KRL.
Hal senada diungkapkan Penumpang lainnya, Sofi. Diakui Sofi mengaku masih bekerja. Dirinya memang khawatir akan terpapar Covid-19 namun selama belum ada kebijakan terkait WFH dari kantornya maka dia akan tetap bekerja.
"Saya nunggu aba-aba saja dari kantor. Ya kalau urusan ini (Covid-19) kan biar perusahaan dan pemerintah saja lah," kata dia.
Selama beraktivitas di DKI Jakarta diakui Sofi, dia selalu membawa SKIM.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
KRL Jabodetabek Bakal Gunakan Kereta Buatan INKA, Layak Pakai?
-
Tenang! KRL Jabotabek Beroperasi 24 Jam di Malam Tahun Baru
-
Rencana Penerapan Tarif KRL Berdasarkan NIK
-
Makin Padat! Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 156,8 Juta Orang di Semester I 2024
-
Jadwal KRL Jabodetabek 2023 Terbaru Mulai 1 Juni 2023, Cek di Sini
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
-
5 HP dengan Kamera Terbaik di Dunia 2025, Ada Vivo dan Huawei
-
8 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Besar Performa Handal
-
Eks Pelatih Vinicius Junior Diincar Klub Liga 1: Persija atau Bali United?
-
Harga Emas Antam Naik Turun, Hari Ini Dibanderol Rp 1.894.000/Gram
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Menantimu, Tips Jitu Berburu DANA Kaget dan Link Aktifnya
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu Menanti di Sini
-
DANA Kaget Bikin Nagih, Ini Link Aktif dan Cara Klaim Saldo Gratis Tanpa Penipuan
-
Link Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Siapa Cepat, Dia Dapat!
-
Tak Berizin, Pembangunan Tower BTS di Buaran Indah Tangerang Disetop