SuaraJakarta.id - Serka Bambang Prihatin, oknum anggota TNI penabrak anggota Polri Briptu Andry Budi Wibowo hingga tewas di Kawasan Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur sudah ditetapkan jadi tersangka. Bambang kekinian ditahan di Rutan Pomdam Jaya Guntur.
Komandan Polisi Militer TNI Kodam Jaya (Danpom Kodan Jaya), Kolonel CPM Andrey Swatika Yogaswara, mengatakan, Serka Bambang sudah ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan sejak Sabtu (19/9).
"Saat ini tersangka ditahan di Rutan Guntur Pomdam Jaya," kata Yogaswara kepada Suara.com, Senin (21/9/2020).
Menurut dia, Serka Bambang menabrak Briptu Andry hingga tewas lantaran dalam pengaruh minuman beralkohol. Bambang disebut melakukan kelalaian bukan karena mengantuk.
"Serka BP (Bambang Prihatin) ini mabuk," katanya.
Lebih lanjut, Serka Bambang juga disebut meninggalkan posnya saat menjalani tugas untuk piket pada hari itu.
"Jadi Serka BP mabuk, meninggalkan pos nya saat piket," tuturnya.
Kendati begitu, Yogaswara belum menjelaskan lebih rinci mengapa tersangka mabuk dan meninggalkan pekerjaannya. Menurutnya, penyelidikan masih dilakukan pihaknya hingga kini.
"Penyelidikan kita jalankan terus menerus," tandasnya.
Baca Juga: Terungkap! Tabrak Polisi hingga Tewas, Oknum TNI Mabuk dan Mangkir Tugas
Penyebab tewasnya Anggota Polri Briptu Andry Budi Wibowo (29) di Jalan Sapi Perah, Kelurahan Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Kamis (17/9/2020) menemui titik terang. Briptu Andry tewas diduga menjadi korban tabrak lari
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, mengatakan, kekinian sudah diamankan terduga pelaku tabrak lari yakni satu oknum anggota TNI.
"Ada indikasi korban anggota polri (Briptu Andry) kemarin korban tabrak lari. Dilakukan peyelidikan diamankan seseorang memang anggota TNI," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (18/9/2020).
Fakta tersebut didapat usai pihaknya melakukan penyelidikan dan ditemui sejumlah bukti yang menguatkan. Diantaranya ditemui plat nomor polisi kendaraan roda empat di TKP.
"Pada saat itu ketemu pelat nomer di tkp. Indikasi arahnya ke sana. Diamankan setelah itu kami bersama-sama dengan anggota POM kita serahkan," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Terungkap! Tabrak Polisi hingga Tewas, Oknum TNI Mabuk dan Mangkir Tugas
-
Oknum TNI Ngaku Tak Sadar Tabrak dan Lindas Anggota Polisi Hingga Tewas
-
Jerit Minta Tolong Briptu Andry di Pagi Buta, Warga Takut Keluar Rumah
-
Anggota TNI Tabrak Mati Polisi, Pelaku Bernama Serka Bambang Prihatin
-
Tewas Ditabrak Anggota TNI, Briptu Andry Sempat Jerit-jeritan Minta Tolong
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Aksi Bersih-bersih Barang Ilegal: Menteri Purbaya Tepis Tawaran Pajak dari Pedagang Thrifting
-
Buruan! 10 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Mayor Teddy Turun Tangan! Program Makan Gratis Prabowo Kini Sasar Kelompok Kunci 3B
-
Bank Mandiri dan KAI Group Resmikan Implementasi QRIS Tap di Transportasi Publik: Makin Praktis!
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon