SuaraJakarta.id - Sebagian wilayah di Indonesia khususnya di Jakarta dan sekitarnya mulai memasuki musim penghujan. Bencana banjir mulai datang di sejumlah titik langganan.
Seperti salah satunya yang kerap terjadi di Kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Kali ini banjir kembali menimpa warga di wilayah tersebut pada Selasa (22/9/2020) dini hari.
Ketua RT setempat, Sanusi menceritakan banjir kali ini masih bisa diantisipasi oleh warganya. 
Pasalnya sejak pukul 20.00 WIB pihak kelurahan Kampung Melayu sudah mewanti-wanti akan datangnya air dari wilayah Bogor, Jawa Barat.
"Biasa kalau di sini ya banjir ini kiriman musim hujan di Bogor besar air pasti datang ke sini. Air datang pukul 03.00 WIB puncaknya pukul 06.00 tadi. Tingginya mencapai 125 cm," kata Sanusi ditemui di lokasi, Selasa (22/9/2020).
Sanusi mengatakan, paling tidak ada sekitar 100 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di wilayahnya.
Terhitung dari total 162 KK yang ada.
Sementara itu, Joni (56), warga sekitar, mengatakan, banjir kali ini masih terbilang tak terlalu parah.
Pasalnya, ia sendiri pernah mengalami banjir hingga 9 meter hingga membuat rumahnya terendam.
"Kalau buat banjir kali ini masih normal masih stabil sih gak terlalu besar. Biasanya siaga 1 besar itu melebihi 8 sampai 9 meter. Itu udah maksimal tinggi. Kalau ini paling cuma satu meter," ujarnya.
Baca Juga: Anak-anak Asik Main Banjir Seolah Tak Takut Corona
Menurutnya, ia sudah terbiasa dengan bencana banjir tersebut.
Ia mengatakan, sudah sejak 1996 merasakan air merendam pemukimannya.
"Dari 1996 aja bisa dikatakan. Itu banjir besar yang kedua. Dulu kejadian dulu waktu itu. Ini (banjir) hanya bagian dari teman-temannya aja ini," tuturnya.
Lebih lanjut, Joni menambahkan, dirinya bersama warga lain bersyukur masih bisa menyelamatkan barang-barang berharganya dari rendaman air. 
Sebab, sejak Senin malam pihak kelurahan sudah memberikan imbauan bahwa akan adanya luapan air sungai Ciliwung.
"Untungnya warga sudah siaga karena udah ada pemberitahuan sebelumnya jadi warga tinggal tunggu air datang aja," tandasnya.
Adapun terlihat warga kekinian sibuk membersihkan genangan air, lumpur hingga sampah yang masuk ke dalam rumah akibat banjir tersebut. Air yang merendam perlahan mulai surut.
Berita Terkait
- 
            
              Jakarta Siaga! Modifikasi Cuaca Rp200 Juta per Hari Dikerahkan Hadapi Hujan Ekstrem
 - 
            
              Hadapi Musim Hujan, Pramono Pastikan Banjir Jakarta Bisa Surut Kurang dari 24 Jam
 - 
            
              Sempat Dihadang Sopir Angkot, Kini Layanan Mikrotrans JAK41 Kembali Normal
 - 
            
              Update Banjir Jakarta: Dua RT Ini Masih Tergenang, Belasan Wilayah Sudah Surut Usai Hujan Deras
 - 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              30 Juta Bisa Dapat Mobil? Ini 4 Pilihan Terbaik untuk Mahasiswa & First Jobber
 - 
            
              Lebih Setengah Juta Warga DKI Mengalami Obesitas
 - 
            
              DANA Kaget Selasa Datang, Rebutan Saldo Gratis Sekarang Sebelum Terlambat
 - 
            
              Berapa Kerugian Negara di Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina? Ini Kata KPK
 - 
            
              Siswa Sekolah Rakyat Dibekali 6 Bahasa Asing