Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Welly Hidayat
Jum'at, 17 Desember 2021 | 19:18 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. [ANTARA/Fiandi Sjofjan Rassat]

SuaraJakarta.id - Aipda Rudi Panjaitan jalani Sidang Kode Etik Profesi Polri pada, Jumat (17/12/2021). Sidang dimulai pukul 14.00 WIB dan selesai pukul 18.00 WIB.

Sidang itu terkait dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Aipda Rudi atas penolakan laporan korban perampokan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, Aipda Rudi dijatuhi sanksi etik dan pelanggaran administasi.

"Hasil putusan sidang yang telah dijalankan dan dilaksanakan tadi, yaitu menetapkan Aipda Rudi Panjaitan terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Peraturan Kapolri Nomor 14 tahun 2011. Menjatuhkan sanksi etika dan sanksi administratif," kata Zulpan dalam keterangannya, Jumat (17/12/2021).

Baca Juga: Kembali Sambangi Polda Metro Jaya, Rizky Billar Jalani Pemeriksaan Tambahan

Selain sanksi administratif, kata Zulpan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Mabes Polri agar Aipda Rudi dipindahtugaskan di luar wilayah hukum Polda Metro Jaya.

"Tentunya dalam hal ini nanti Polda Metro Jaya akan memberikan rekomendasi dan usulan kepada Mabes Polri terhadap pemindahan yang bersangkutan ke daerah yang berbeda yang bersifat demosi," ungkap Zulpan

Mutasi Keluar Daerah

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran telah meminta Bidang Propam menindak tegas Aipda Rudi. Fadil bahkan meminta Aipda Rudi dimutasi ke luar daerah.

Hal ini disampaikan Fadil di hadapan pejabat utama dan Kapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Viral Rombongan Penumpang Pesawat dari Luar Negeri Tertahan di Rusun Pasar Rumput

Dia meminta Inspektorat Pengawas Daerah (Irwasda) Polda Metro Jaya, Bidang Propam, hingga Kapolres menertibkan Aipda Rudi

"Saya minta ini yang Jakarta Timur segera fokus lakukan sidang disiplin, tuntut dia untuk mutasi tour of area keluar dari Polda Metro Jaya," kata Fadil dalam video yang diunggah akun Instagram @kapoldametrojaya, Selasa (14/12/2021) malam.

Berkenan dengan itu, Fadil menegaskan akan memberikan sanksi mutasi keluar daerah terhadap anggota yang bermasalah.

Apalagi, jika anggota tersebut telah menodai citra institusi kepolisian.

"Catat betul ini ya kedepan jika ada anggota yang masih menodai kemurnian profesi, saya minta Kabid Propam dan jajaran tuntut dengan hukuman mutasi tour of area," tegas Kapolda.

Load More