SuaraJakarta.id - Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyatakan warga berusia 20 tahun ke atas mendominasi rasio kasus (incident rate) penyebaran COVID-19 di Jakarta.
Karena hal itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyebut menjadi salah satu Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di Jakarta tetap dilanjutkan meski kasus COVID-19 di Jakarta melonjak.
"Kami membuat kajian rasio incident rate proporsi per kelompok umur rentangnya per 10 tahun, dari proporsi per kelompok umur tersebut, tertinggi kasusnya di rentang usia 20-50 tahun," kata Widyastuti di Balai Kota Jakarta, Kamis malam.
Data yang disebutkan Widyastuti merupakan rasio jumlah kasus tertinggi per 20 Desember 2021-25 Januari 2022 dan dikelompokkan berdasarkan rentang 10 tahun, yakni 0-10 tahun, 11-20 tahun, 21-30 tahun dan seterusnya.
Baca Juga: Warga Dilaporkan Mulai Kesulitan Cari RS, Kadinkes DKI Jakarta: Saya Akan Cek
Secara detil, kasus COVID-19 paling banyak ditemukan khususnya di rentang umur 20-30 dan 30-40 tahun.
"20-30, 30-40 paling tinggi dibanding kelompok usia yang lain," ujarnya.
Sementara untuk rentang anak sekolah, kata Widyastuti, rasio jumlah kasusnya cenderung stabil. Bahkan tidak terjadi lonjakan signifikan.
"Sedangkan di usia sekolah itu tidak lebih tinggi artinya stabil, tidak terjadi lonjakan yang tinggi tiba-tiba, namun stabil," tutur Widyastuti.
Lebih lanjut, Widyastuti memastikan pelacakan kasus aktif atau active case finding (ACF) terus digencarkan di sekolah Jakarta.
Baca Juga: Kronologi Aksi Heroik Sopir TransJakarta Gagalkan Upaya Wanita Muda Bunuh Diri di Jakarta Barat
Melalui ACF, Dinkes mengidentifikasi mayoritas warga sekolah yang positif COVID-19 berusia 18 tahun ke atas.
Berita Terkait
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
Tak Harus Tunggu Ulang Tahun, Warga Jakarta Boleh Cek Kesehatan Gratis Kapan Saja
-
Pemprov DKI Siapkan Pergub Layanan Gratis MRT dan LRT Jakarta
-
Polisi Tangkap Tiga Pencuri di Bengkel Kapal di Penjaringan Jakarta Utara
-
Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Kali Kresek Koja Jakarta Utara
-
Pemprov DKI Perketat Pengawasan Produk Minyak Goreng Bersubsidi Minyakita