SuaraJakarta.id - Pembangunan sirkuit Formula E Jakarta di kawasan Ancol telah berjalan. Proyek ini ditarget selesasi dalam waktu 54 hari.
Menanggapi hal ini, anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan (F-PDIP) Gilbert Simanjuntak menilai pembangunan sirkuit Formula E Jakarta dipaksakan.
"Saya menyesalkan kenapa mesti dipaksakan. Bisa ditunda agar lebih berkualitas," kata Gilbert, Kamis (24/2/20222).
Gilbert juga mengkritik penggunaan bambu yang digunakan sebagai lapisan bawah pembangunan lintasan balap mobil listrik Formula E Jakarta.
"Setelah membabat (pohon) Monas, sekarang menggunakan kayu dan bambu untuk Formula E. Yang mengatakan green racing, itu sebuah pembohongan publik yang harus menjadi catatan serius," ucap Gilbert.
Sebelumnya, penanggung jawab pembangunan sirkuit Formula E dari PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Ari Wibowo menjelaskan, material bambu digunakan untuk melapisi bawah lintasan karena tahan terhadap air.
Bambu digunakan mengingat dari lima zona konstruksi, zona lima sepanjang satu kilometer merupakan tanah lunak sehingga tergolong sulit dikerjakan.
Di sisi lain, kontraktor harus mengejar waktu mengingat balapan akan diadakan pada 4 Juni 2022 atau 99 hari lagi.
Dia menambahkan sekitar 40 persen konstruksi sirkuit konsentrasinya berada di zona lima itu.
"Jadi, zona lima ini paling sulit dan paling menguras energi dan konsentrasi," ucapnya, Rabu (23/2/2022).
Adapun realisasi pembangunan sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara sudah mencapai 28,50 persen hingga Rabu (23/2).
Pengerjaan sirkuit Formula E Jakarta itu saat ini sudah memasuki hari ke-22 dari target sesuai kontrak kerja mencapai 54 hari yang dikerjakan mulai 3 Februari 2022.
Sirkuit Formula E tersebut berbentuk kuda lumping dengan panjang lintasan 2,4 kilometer.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
NHM Benahi Infrastruktur Air Bersih Desa Tabobo untuk Wujudkan Program 100-0-100 Nasional
-
15 Game Android Keren untuk Atasi Lag di HP RAM 4GB, Cocok buat Player Budget Tipis
-
Nribun Bareng Gading Marten, Mas Dhito Berharap Persik Terus Tuai Kemenangan
-
Mas Dhito Berikan Dukungan kepada Aulia, Perwakilan Kabupaten Kediri di Ajang OMATIQ 2025
-
7 Sepatu Lokal Indie Keren untuk Gaya Anti Mainstream, Nomor 4 Paling Susah Didapat