SuaraJakarta.id - Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengaku tak lagi berharap dengan Gubernur Anies Baswedan dalam penanggulangan masalah banjir. Gilbert menyebut Anies saat ini sudah beralih fokus pada persiapan menjadi Calon Presiden (Capres).
Hal ini dikatakan Gilbert sekaligus menanggapi banjir yang terjadi pada 81 RT karena hujan deras pada Selasa (4/10) kemarin. Banjir masih terjadi sampai pagi esok harinya dengan sembilan RT terendam air.
Anies disebut Gilbert lebih fokus pada Pemilihan Presiden (Pilpres) ketimbang bekerja sebagai Kepala Daerah karena sudah mendapatkan dukungan dari partai NasDem yang menjadikannya sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres).
"Saya kira Gubernur sudah fokus ke Capres, sedang euforia mendapat dukungan Partai untuk Bacapres," ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Rabu (5/10/2022).
Baca Juga: Anies Baswedan Diusung Jadi Capres 2024, Puan Maharani ke Solo, Ada Apa?
Karena itu, Gilbert lebih berharap pada Penjabat (Pj) Gubernur pengganti Anies yang akan mulai menjabat pada 2022-2024 mendatang sebelum Pilkada agar bisa lebih baik dalam mengatasi permasalahan di ibu kota.
"Kita hanya bisa berharap ke Pj Gubernur yang akan datang untuk menyampaikan permasalahan Jakarta," tuturnya.
Ia sendiri menyebut masyarakat bisa menilai kelayakan Anies menjadi Capres pada Pemilu 2024 mendatang. Gilbert tak ingin para pemilih menyesal jika nantinya salah pilih Presiden.
"Biarkan masyarakat menilai sendiri, apa dampak pilihan Gubernur bila tidak mampu mengatasi persoalan. Sekarang malah diajukan Bacapres dari Partai tertentu," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, sejak hujan deras yang melanda Jakarta pada Selasa (5/10/2022) siang sampai malam hari, banjir masih terjadi di sejumlah wilayah di ibu kota. Meski sudah lewat berjam-jam sejak hujan reda, tercatat masih ada sembilan RT yang terendam air.
Baca Juga: NasDem Deklarasikan Anies Jadi Bacapres, M Taufik Bakal Pindah Partai Dalam Waktu Dekat
Padahal, selama menjabat Gubernur Anies Baswedan membuat target banjir surut dalam waktu enam jam setelah hujan reda. Sampai akhir masa jabatannya yang habis pada 16 Oktober mendatang, target Anies itu masih sulit terwujud secara merata.
Berita Terkait
-
Dukung Pemprov DKI Bangun Dermaga Baru di PIK, PDIP: Asal Tak Cuma Layani Kalangan Tertentu
-
Belum Lebaran ke Megawati, Jokowi Disebut Masih Komunikasi dengan PDIP Lewat Puan
-
Retreat Gelombang Kedua Digelar Usai Lebaran, Megawati Perintahkan Kepala Daerah PDIP Wajib Ikut
-
Lebaran ke Megawati hingga Jokowi, Didit Disebut Jadi Kekuatan 'Soft Politics' Presiden Prabowo
-
Siapa yang Paling Menghibur? Prabowo dan Anies Ikut Tren Joget Velocity
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
-
Jalanan Jakarta Mulai Ramai di Hari Terakhir Libur Lebaran
-
120 Ribu Lebih Warga Padati TMII Selama Lebaran, Pengunjung Sempat Tembus 25.000 Sehari
-
Dibandingkan Tahun Lalu, Arus Balik ke Jakarta Turun 22 Persen Karena Ini
-
Akibat Hujan dan Luapan Kali Angke, 2 RT di Jakbar Masih Terendam Banjir Hampir 1 Meter