SuaraJakarta.id - Puji Rahayu (49), warga RT 9/9, Cililitan, Kramatjati, Jakarta Timur yang menjadi korban penutupan jalan oleh tetangganya sendiri, menampik jika rumahnya sering dijadikan markas untuk kumpul para simpatisan alias relawan.
Puji sendiri merupakan kader PDI Perjuangan, rumahnya disebut sering dijadikan markas untuk berkumpul anggota kader partai. Terlebih pada bulan Februari lalu jelang Pemilu 2024.
“Enggak ada (kumpul-kumpul),” kata Puji, di Kantor Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu (7/8/2024).
Rumah Puji berada di pojokan, sementara untuk menuju akses rumahnya, harus melewati lahan pribadi milik Mohamad Sidik.
Di atas tanah milik Sidik, terdapat rumah kontrakan milik Sidik dan jalan setapak yang menghubungkan ke rumah Puji.
Para tamu yang berkunjung ke rumah Puji, sering kali memarkirkan motor di jalan setapak yang berada di atas tanah milik Sidik. Sehingga menggangu aktifitas mereka.
Namun sekali lagi, Puji menampik tuduhan tersebut. Ia mengaku, jika hal itu tidak ada.
“Enggak ada,” ucapnya.
Puji juga menampik pada Pemilu kemarin tidak ada kaitannya dengam penutupan akses jalan yang dilakukan Sidik.
Baca Juga: Pihak Kecamatan Mediasi Sidik Dan Puji Buntut Aksi Penutupan Jalan Di Cililitan
“Ya enggak ada lah,” katanya.
Sementara itu, Lurah Cililitan, Sukaraya mengatakan, alasan Sidik menutup akses jalan ke rumah Puji lantaran ia merasa keberatan karena sering kumpul hingga malam.
“Alasannya merasa kebisingan karena Ibu Puji sering mendatangkan tamu. Karena Bu Puji ini tim sukses salah satu partai,” katanya.
Sidik beralasan merasa terganggu dengan kegiatan yang dilakukan Puji, lantaran ia memiliki anak yang masih kecil.
Alasan itulah yang membuat Sidik menutup separuh akses jalan yang mengarah ke rumah Puji.
Namun Puji tak terima dengan hal tersebut. Puji juga melaporkan hal ini ke anggota DPRD Fraksi PDIP.
Berita Terkait
-
Pihak Kecamatan Mediasi Sidik Dan Puji Buntut Aksi Penutupan Jalan Di Cililitan
-
Cerita Puji Warga Cililitan, Terpaksa Lewat Ruang Tengah Rumah Orang Karena Akses Jalan Ditutup Tetangga
-
Polisi Identifikasi Pelaku Penyalahgunaan Data Diri Pelamar Kerja Untuk Pinjol
-
Polisi Periksa Pemilik Kafe Tempat MRR Disekap Dan Disiksa Selama 3 Bulan
-
Bocah Dicabuli Bapak Di Jakarta Timur, Polisi Periksa Ibu Dan Nenek Korban
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
Penyaluran Bantuan Pangan Terus Berjalan, SPPG Aceh Dialihkan Menjadi Dapur Umum
-
Jaga Keamanan Pangan MBG, BGN Berlakukan Penilaian Ketat Fasilitas SPPG
-
Investigasi KKI Temukan Galon Usia 13 Tahun Masih Beredar di Jabodetabek
-
Wakil Kepala BGN Dorong Kepatuhan SLHS demi Kelancaran Program Makan Bergizi Gratis
-
Dapur MBG Aceh Putar Otak di Tengah Banjir, Umbi hingga Ikan Lokal Jadi Andalan