SuaraJakarta.id - Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat melanjutkan pengerukan Kali Pesanggrahan untuk mengantisipasi terjadinya banjir di wilayah tersebut.
"Kita lakukan pengerukan lumpur sedimen pada sepanjang 400 meter Kali Pesanggrahan. Itu sudah dimulai Agustus 2023 dan terus berjalan sampai sekarang," kata Kasudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat Purwanti Suryandari di Jakarta pada Rabu (8/1/2025).
Pengerukan kali dengan lebar 40 meter tersebut memakan waktu yang cukup lama lantaran kiriman sedimen lumpur dari aliran kali yang terus bertambah.
"Pengerukan sudah 90 persen. Bulan Januari (2025) ini kita targetkan selesai," ungkap Purwanti.
Kepala Seksi Pemeliharaan Drainase Suku Dinas (Sudin) SDA Jakarta Barat, Yopi Siregar menyebutkan bahwa pihaknya mengerahkan empat alat berat jenis ekskavator untuk mengeruk lumpur sedimen tersebut.
"Setiap hari kita angkut 22 meter kubik lumpur sedimen. Terus kita buang ke 'dumping site' (tempat pembuangan limbah di laut) Ancol," tutur Yopi.
Menurut Yopi, pengerukan yang sudah dilakukan hampir 1,5 tahun tersebut cukup efektif untuk mencegah banjir.
"Sebelumnya hujan di 2023-2024 daerah sekitar Kali Pesanggrahan itu bisa kita minimalisir dari genangan sampai enggak ada banjir dari situ," katanya.
Biasanya ada laporan di Cepat Lapor Masyarakat (CRM) terkait banjir di lokasi tersebut. "Usai pengerukan sudah tidak ada laporan," katanya. (ANTARA)
Baca Juga: Persija Jakarta Resmi Datangkan Yandi Sofyan dari Malut United
Berita Terkait
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Akhirnya Jokowi Mau Tunjukkan Ijazah Asli, Tapi Kenapa Diperiksa di Solo, Bukan Jakarta?
Pilihan
-
Berubah Lagi! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Thailand
-
Menko Airlangga: Perang Thailand-Kamboja Belum Jadi Ancaman Ekonomi RI, Tapi Tetap Waspada!
-
Fenomena 'Rojali' Hantui Mal: BPS Ungkap Kelas Rentan Tercekik, Orang Kaya Ikut 'Ngerem' Belanja!
-
Termasuk Abraham Samad, Jokowi Ungkap Alasan 12 Orang Dilaporkan ke Polisi
-
Jumlah Orang Miskin RI Tembus 23,85 Juta Jiwa
Terkini
-
Transaksi QRIS Antar Negara via Livin by Mandiri Tumbuh 3 Kali Lipat, Mudahkan Nasabah
-
DJKI Menyatakan Streaming Pribadi Tidak Sah untuk Ruang Publik Komersial
-
Rekomendasi Aloe Vera Gel Murah dan Serbaguna untuk Perawatan Harian
-
Rekomendasi Cat Jotun untuk Kamar Mandi: Tahan Air, Anti Jamur, dan Mudah Dibersihkan
-
Makeup Tahan 16 Jam? Ini 5 Bedak Andalan untuk Pesta, Dijamin Bebas Kilap Seharian