SuaraJakarta.id - Pebasket Satria Muda Pertamina Jakarta Abraham Damar Grahita atau yang kerap disapa Bram menyebut tidak ada lagi laga yang mudah dimenangi di setiap pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025, karena kekuatan tim peserta mulai merata.
Menurut dia, setiap kontestan kompetisi telah berkembang pesat dan memiliki senjata andalan masing-masing, sehingga tim yang di atas kertas dianggap lebih bagus, kini belum tentu bisa meraih kemenangan dengan mudah.
"Semakin jauh liga ini berjalan, tidak ada gim yang gampang, jadi kami harus tetap fokus," kata kapten tim tersebut dalam laman IBL yang dikutip di Jakarta, Kamis (6/3/2025) seperti dimuat ANTARA.
Bram membuktikan fakta tersebut melalui laga yang dilakoni timnya, saat menjamu Tangerang Hawks Basketball di Britama Arena, Jakarta, Rabu (5/3) malam.
Pada pertandingan kemarin, juara IBL 2024 hanya mampu menang tipis 99-95, saat menundukkan skuad asuhan Antonius Joko Endratmo.
Bahkan, lanjut dia, timnya nyaris kalah pada waktu normal. Beruntung, di menit akhir kuarter keempat, Bram mampu menyamakan skor sehingga laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu (overtime).
"Jujur kami sudah berlatih banyak dengan pelatih Youbel Sondakh untuk last-play, beruntung kami bisa menerapkan latihan itu dengan baik, sehingga kami bisa menang," ujar guard bernomor punggung 4 andalan klub dan timnas bola basket Indonesia itu.
Dalam laga melawan Tangerang Hawks Basketball, Abraham Damar Grahita memimpin timnya dengan memperoleh 22 poin, selama 25 menit 36 detik bermain.
Dia berhasil mencetak sembilan dari 16 percobaan tembakan, dengan empat kali three point shoot.
Baca Juga: Persija akan Hadapi Arema FC, Gustavo Almeida: Tidak Ada yang Istimewa
Rekannya, Randy Tyree Bell, menyelesaikan laga dengan double-double 17 poin dan 12 assist, dan menambahkan lima rebound. Disusul Jarron Crump yang mencetak 11 poin.
Sedangkan Avan Seputra, LeBryan Nash, dan Wendell Lewis sama-sama menyumbang 10 poin.
Sementara, dari pihak Hawks, Stephaun Branch mencetak 32 poin, 11 rebound, tiga assist, dan dua steal, selama 35 menit 57 detik berlaga.
Perolehan poinnya disusul Jarred Shaw yang mencetak double-double, melalui 22 poin dan 10 rebound.
Hasil laga itu membuat Satria Muda Pertamina Jakarta mencetak rekor pertandingan 8-2 (menang-kalah), sekaligus menempatkan mereka di posisi pertama klasemen sementara IBL Gopay 2025 hingga pertengahan pekan ketujuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Cek Fakta: Viral PBB Tetapkan Banjir Sumatera Jadi Bencana Internasional, Benarkah?
-
5 Penyebab Mobil Bekas Susah Distarter untuk Mengatasi Masalah Mesin Pagi Hari
-
Niat Puasa Rajab Sekaligus Senin-Kamis: Bacaan Arab, Latin, dan Ketentuannya
-
7 Tips untuk Mengatasi Gagal Uji Emisi pada Mobil Diesel Bekas Tanpa Calo
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pertamina Bagikan Tautan Hadiah Tahun Baru 2026, Benarkah?