SuaraJakarta.id - Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo, meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk hati-hati dalam membangun dermaga baru di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK). Pembangunannya harus melibatkan masyarakat, khususnya warga Kepulauan Seribu.
Hal ini dilakukan agar nantinya dermaga itu tak jadi eksklusif bagi kalangan menengah atas saja. Keputuhan warga Kepulauan Seribu juga harus terakomodir oleh dermaga baru itu.
"Pemprov DKI Jakarta perlu melibatkan masyarakat Kepulauan Seribu dan nelayan dalam perencanaan untuk memastikan proyek ini benar-benar memenuhi kebutuhan mereka, bukan hanya pariwisata premium," ujar Rio kepada Suara.com, Minggu (14/4/2025).
Kemudian, Rio juga menganjurkan dermaga itu terhubung dengan sarana angkutan umum lainnya seperti bus Transjakarta. Tujuannya agar masyarakat luas bisa mengakses dermaga tersebut nantinya.
"Dermaga baru juga harus terhubung dengan transportasi umum terjangkau agar mudah diakses warga dari berbagai lapisan ekonomi," ucapnya.
Menurutnya, pelabuhan itu tak boleh menjadi fasilitas eksklusif yang melayani pihak tertentu. Apalagi, dermaga ini didirikan di kawasan PIK yang terkenal ditempati kalangan menengah ke atas.
"Prinsipnya mendukung pembangunan dermaga baru di PIK asalkan tidak hanya melayani kalangan tertentu, tetapi juga dapat menjangkau seluruh masyarakat," ungkapnya.
"Termasuk nelayan dan warga biasa yang ingin ke Kepulauan Seribu," lanjutnya menambahkan.
Kemudian, Rio juga meminta Pemprov DKI tak mengabaikan kondisi pelabuhan lain seperti Marunda dan Kali Adem. Tujuannya agar dua dermaga itu tetap ramai karena memiliki fasilitas yang tak kalah mumpuni dari PIK.
Baca Juga: Tim Gabungan Evakuasi Kapal Rusak di Pulau Tikus Kepulauan Seribu
"Pembangunan Dermaga dari Pemprov DKI ini juga harus memprioritaskan pembangunan atau revitalisasi dermaga di lokasi lain agar akses ke Kepulauan Seribu merata dan tidak terpusat di area elit," jelas Rio.
"Pembangunan harus adil, inklusif, dan berdampak luas bagi seluruh lapisan masyarakat," lanjutnya.
Lebih lanjut, Rio meminta agar Pemprov transparan dalam pengalokasian dana ini. Apakah nantinya hanya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) atau mendapatkan bantuan dari pihak swasta.
"Pengalokasian dana dalam proyek ini juga harus jelas serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas, bukan hanya untuk kepentingan komersial/swasta," pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun dermaga baru di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Nantinya, dermaga ini akan menjadi pilihan menaiki kapal wisata ke Kepulauan Seribu.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo. Dengan adanya dermaga ini, maka wisatawan bisa berangkat ke pulau-pulau wisata tanpa harus masuk ke pusat kota terlebih dahulu.
Berita Terkait
-
Bakal Ada Dermaga Baru dari PIK, Wisatawan Kepulauan Seribu Diyakini Bakal Meroket
-
Wagub Rano Karno Lepas 654 Pemudik ke Kepulauan Seribu, Kebanyakan Mahasiswa dan Pekerja
-
Bikin Dermaga Baru Mulai 2027, Pemprov DKI Bakal Alihkan Pelabuhan Kapal Wisata ke PIK
-
Tim Gabungan Evakuasi Kapal Rusak di Pulau Tikus Kepulauan Seribu
-
Bersihkan Baling-baling Kapal, Seorang ABK Tercebur dan Hilang di Dermaga Kaliadem
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Jakarta Tiru Jepang! Jembatan Donat Ini Bakal Ubah Cara Kita ke Kantor?
-
Detik-Detik Pelajar Tenggelam di Kali Cengkareng: Warga Sempat Ulurkan Bambu Penyelamat
-
Ribuan Massa Padati Aksi Bela Palestina di Jakarta
-
Cegah TPPO dan TPPM, Imigrasi Soekarno-Hatta Gandeng Ombudsman RI Lewat Ngopi Pimpasa
-
Diperpanjang, Ini Jadwal Magang Nasional 2025 Kemnaker Untuk Fresh Graduate