SuaraJakarta.id - Dampak aksi kerusuhan akhir Agustus 2025 membuat perencanaan kegiatan pembangunan di Pemerintah Kabupaten Kediri berpotensi mengalami penyesuaian. Pun begitu Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menekankan bahwa pekerjaan pembangunan di Kabupaten Kediri tetap berjalan.
“Tentunya ada beberapa penyesuaian, tapi tidak berdampak pada pekerjaan yang ada. Artinya pada pembangunan stadion, penyelesaian pasar tetap kita lakukan tapi memang ada penyesuaian-penyesuaian,” katanya, Selasa (7/10/2025).
Sebagaimana diketahui, pada aksi kerusuhan yang dilakukan massa akhir Agustus lalu, gedung-gedung perkantoran milik Pemkab Kediri termasuk gedung DPRD hangus terbakar. Adapun isi bangunan perkantoran tersebut selain dijarah, sebagian ikut hangus dilalap api.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan membangunkan gedung-gedung yang terdampak kerusuhan tersebut. Meski dibantu dari pusat, dibangunnya gedung perkantoran tersebut tetap harus dilengkapi mebelair, peralatan dan sarana kerja pegawai.
“Walaupun gedung pemkab dan dewan itu dibangunkan oleh Kementerian PU, tapi kantor itu harus ada isi. Kebutuhan yang memang sifatnya mendasar, seperti komputer, alat tulis, belum lagi gaji (pegawai), itu kita prioritaskan terlebih dahulu,” terang Mas Dhito.
Pengadaan kebutuhan sarana prasarana kantor dan sarana kerja seperti komputer dan lain sebagainya itu berpotensi mengakibatkan penyesuaian anggaran di Pemkab Kediri. Meski demikian, Mas Dhito kembali menekankan bahwa pekerjaan pembangunan di Kabupaten Kediri tetap terus berjalan.
Seperti pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati tahap kedua, dari pantauan lapangan pekerjaan terus berjalan. Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Joko Rianto menyebut pekerjaan sejauh ini terus dilanjutkan sesuai perencanaan.
Melihat dampak pembakaran dan penjarahan aset Pemkab Kediri yang cukup besar, Joko Joko selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan stadion tersebut melihat penyesuaian anggaran itu bisa terjadi pada 2026.
Sesuai perencanaan setelah pembangunan tahap kedua di 2025 ini rampung, pada 2026 pekerjaan akan dilanjutkan untuk pemasangan atap stadion termasuk meneruskan pekerjaan site development. Bilamana terjadi penyesuaian anggaran, pembangunan tetap akan dilanjutkan untuk pekerjaan yang bersifat makro.
Baca Juga: Anak Ini Belum Sekolah Karena Tak Memiliki Akta Lahir, Mas Dhito Cukupi Kebutuhan Pendidikannya
"Untuk pemasangan atap stadion tetap kita upayakan bisa dikerjakan di 2026," urainya.
Sementara itu, pekerjaan revitalisasi Pasar Ngadiluwih yang menjadi salah satu program prioritas Mas Dhito juga masih terus berjalan. Para pekerja terus melakukan pekerjaan sesuai perencanaan untuk mengejar target selesai di akhir tahun 2025.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih mengungkapkan sejauh ini tidak terjadi penyesuaian anggaran pada revitalisasi pasar Ngadiluwih sebagai imbas dari kerusuhan.
Penyelesaian pembangunan pasar itu masih menjadi atensi Mas Dhito. Para pedagang bahkan banyak yang menunggu selesai pembangunan pasar itu, sehingga mereka yang kini menempati Tempat Penampungan Pedagang Sementara (TPPS) dapat segera pindah ke pasar yang baru.
“Sesuai time schedule dan arahan Mas Bupati supaya para pedagang dapat segera pindah, insyaallah di 2026 teman-teman pedagang sudah bisa bergeser dari TPPS ke pasar yang baru ini,” ungkapnya.***
Berita Terkait
-
Anak Ini Belum Sekolah Karena Tak Memiliki Akta Lahir, Mas Dhito Cukupi Kebutuhan Pendidikannya
-
Bupati Kediri Temui Tersangka Aksi Kericuhan dan Penjarahan: Pesannya Tegas
-
Mas Dhito Tekankan Pelayanan Publik Tetap Berjalan Meskipun Kondisi Kantor Pemerintahan Lumpuh
-
Mas Dhito Diam-diam Punya Teman Anak MTs, Ini Dia Orangnya
-
Tasyakuran Bersama Jamaah Haji Kabupaten Kediri, Mas Dhito Tanyakan Bekal yang Tetap Jadi Idola
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Aksi Bersih-bersih Barang Ilegal: Menteri Purbaya Tepis Tawaran Pajak dari Pedagang Thrifting
-
Buruan! 10 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Mayor Teddy Turun Tangan! Program Makan Gratis Prabowo Kini Sasar Kelompok Kunci 3B
-
Bank Mandiri dan KAI Group Resmikan Implementasi QRIS Tap di Transportasi Publik: Makin Praktis!
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon