Nahas, Tak Bisa Berenang, Bocah Ditemukan Tak Bernyawa di Kale Angke Hulu

Bocah berusia 10 tahun itu sebelumnya terseret arus dan tenggelam saat bermain dengan teman-temannya Senin kemarin.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 07 Oktober 2020 | 01:05 WIB
Nahas, Tak Bisa Berenang, Bocah Ditemukan Tak Bernyawa di Kale Angke Hulu
Anggota Damkar Jakarta Barat menemukan bocah tenggelam Mohammad Fadila di Kali Angke Hulu Cengkareng, Jakarta, Selasa (6/10/2020). [Ist]

SuaraJakarta.id - Tim SAR DKI Jakarta berhasil menemukan jasad bocah Mohammad Fadila di Kali Angke Hulu, Rawa Buaya, Jakarta Barat, Selasa (6/10/2020) siang.

Bocah berusia 10 tahun itu sebelumnya terseret arus dan tenggelam saat bermain dengan teman-temannya pada, Senin (5/10/2020).

"Pukul 12.15 WIB tim berhasil menemukan korban. Korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa," ujar Kasi Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Eko Sumarno di Jakarta, Selasa (6/10/2020).

Tim Gulkarmat Jakarta Barat berserta Tim SAR melakukan pencarian selama dua hari. Pencarian di hari pertama sempat ditunda lantaran tidak membuahkan hasil hingga malam hari.

Baca Juga:Bocah SMP Tangerang Jadi PSK karena Ibunya Hidup Susah karena Pandemi COVID

Sebanyak tiga perahu karet milik Gulkarmat Jakarta Barat dikerahkan untuk mencari korban.

Pukul 08.00 WIB, 15 personel pemadam kebakaran susuri Kali Angke Hulu, dekat lokasi TKP korban tenggelam.

Kemudian pada Selasa siang, Fadila ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelam, yakni sekitar satu kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP).

Jenazah korban kemudian dibawa dengan perahu karet menuju rumah duka.

Sebelumnya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) DKI Jakarta Hendra Sudirman menyebutkan korban tidak punya kemampuan berenang.

Baca Juga:Diculik ke Jombang, Predator Bayu 14 Kali Setubuhi Bocah Difabel

"Korban bermain bersama tiga temannya di pinggir Kali Angke Hulu, kemudian memutuskan untuk berenang. Korban yang tidak dapat berenang mencoba ikut berenang di pinggiran kali," kata Hendra di Jakarta, Senin (5/10/2020).

Nahas, karena tidak dapat berenang, korban terseret arus kali dan tenggelam di Kali Angke Hulu sekitar pukul 14.55 WIB. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini