Meski kedua orang tuanya berasal dari Depok, ia lahir di Jakarta dan ikut berdagang di Manggarai.
Mohammad Idris menamatkan pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Jakarta dan melanjutkannya ke Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo.
Selanjutnya, ia meraih beasiswa studi di Arab Saudi pada 1982. Kemudian meraih gelar doktor di Fakultas Syari’ah jurusan Tsaqofah Islamiyyah Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud, Riyadh, Arab Saudi.
![Wali Kota Depok Muhammad Idris. [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/04/70637-wali-kota-depok-muhammad-idris.jpg)
Sekilas Imam Budi Hartono
Baca Juga:Pilkada 2020: Ini Aturan Pencoblosan Saat Pandemi, Dilarang Salaman!
Berbeda dengan pendampingnya. Imam Budi Hartono merupakan kader PKS yang sudah 20 tahun menjabat sebagai anggota legislatif baik di Kota Depok dan Provinsi Jawa Barat.
Bahkan ia anggota dewan pertama sejak Depok menjadi kota.
Pria yang akrab disapa IBH ini menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Barat periode 2 September 2009 hingga 14 Agustus 2020.
Ia merupakan lulusan Fakultas Petrokimia UI (Universitas Indonesia) tahun 1995.
Saat duduk di bangku SMA, IBH juga aktif di sejumlah organisasi sekolah. Ia bergabung sebagai OSIS dan mengikuti ekstrakurikuler Rohani Islam (Rohis).
Baca Juga:Baru Sembuh dari Covid-19, Idris Siap Ikut Debat Pilkada Depok Besok
Sementara di perguruan tinggi, IBH aktif di dakwah kampus. Selama kuliah, ia turut menjadi pengajar di dua sekolah sekaligus, yakni STM/SMK Panmas Depok dan SMA Hang Tuah Jakarta.