"Saya bilang sama bapak, anak-anak semua kerja termasuk saya, bapak di rumah saja buat apa ngojek. Nanti duit diberikan," ujarnya.
"Tapi dia (Djamsuri) ingin mengojek terus, keluar dari rumah biar sehat dan enggak suntuk di rumah. Kita keluarga akhirnya mengizinkan, dan selalu pulangnya tepat waktu dari pagi sampai sore," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, Djamsuri ditangkap polisi lantaran melempar bom molotov ke Masjid Al Istiqomah, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (26/12) malam.
Baca Juga:5 Fakta Djamsuri, Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Masjid Al-Istiqomah
Aksinya dengan cepat diketahui warga dan jamaah masjid. Djamsuri sempat mengelak saat diinterogasi beramai-ramai oleh warga.
Berdasarkan rekaman CCTV, aksi Djamsuri melempar bom molotov ke Masjid Al Istiqomah terjadi sekitar pukul 19.39 WIB.
Kontributor : Ridsha Vimanda Nasution