Di tempat yang sama, Ketua Mutu Puskesmas Jurang Mangu drg Akari Kristina juga mengaku sudah mendapat undangan untuk vaksinasi Covid-19 Sinovac itu.
Tetapi, belum tentu akan divaksin lantaran dirinya mengaku dalam kategori komorbid.
"Kalau sekarang masih tenang-tenang aja, karena kebetulan saya ada kormobid," ujarnya.
![Ketua Mutu Puskesmas Jurang Mangu drg Akari Kristina menunjukkan ruang tempat vaksinasi Covid-19 Sinovac yang akan dilakukan 15 Januari mendatang, Rabu (13/1/2021). [Suara.com/Wivy]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/01/13/37837-ketua-mutu-puskesmas-jurang-mangu-drg-akari-kristina.jpg)
Menurutnya, sebagai tenaga kesehatan (nakes) tak ada pilihan untuk menolak vaksin tersebut.
Baca Juga:Pemilik Riwayat Penyakit Tetap Bisa Suntik Vaksin Covid-19, Ini Syaratnya!
Hal itu, demi keselamatan tenaga kesehatan agar tak menjadi korban wabah Covid-19.
"Sebagai tenaga kesehatan, saya rasa kita enggak ada pilihan ya. Maksudnya kalau enggak divaksin nanti cepat atau lambat kalau enggak hati-hati akan kena (terpapar covid-19) juga," ungkap Akari.
Diketahui, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Tangsel bakal dilakukan secara bertahap.
Tahap pertama, dilakukan di RSUD Tangsel dan Puskesmas Jurang Mangu di Kecamatan Pondok Aren pada Jumat (15/1/2021) lusa.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Baca Juga:Persiapan Vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Tangsel, Stok 15 Dosis per Hari
