Tangsel Masuk Zona Oranye Covid-19 Lagi, Wawalkot Duga karena Faktor Ini

Ada enam kota/kabupaten yang masuk zona oranye.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 24 Maret 2021 | 07:30 WIB
Tangsel Masuk Zona Oranye Covid-19 Lagi, Wawalkot Duga karena Faktor Ini
Peta sebaran Covid-19 di Provinsi Banten per Selasa (23/3/2021). Kota Tangsel menjadi satu dari enam kota/kabupaten yang masuk zona oranye. [Dok. Dinkes Banten]

"Mungkin itu yaa, peningkatan kasus. Tapi sebenarnya angka kematian datanya turun, angka kesembuhan naik jadi 91 persen sekian. Peningkatan kasus aktifnya kali ya, saya belum dapat laporan. Baru dikabarin itu aja dapat satu lembar bahwa Tangsel masuk zona oranye lagi. Alasannya kenapa nggak ada penjelasannya," ungkapnya.

Padahal, klaim Benyamin, tingkat kepatuhan masyarakat Tangsel terhadap protokol kesehatan Covid-19 cukup bagus.

"Kalau dari data kita sih kepatuhan dan sebagainya angkanya bagus, tapi memang untuk membuat peta itu dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Perkim yang punya ukurannya. Tapi bagaimanapun ini menjadi perhatian kita, kita akan tingkatkan (disiplin prokes) lagi," paparnya.

Dengan kembalinya Tangsel ke zona oranye, Benyamin meminta agar masyarakat tetap disiplin terhadap prokes Covid-19. Sebab, tak dipungkiri masih ada masyarakat yang abai.

Baca Juga:Belajar Tatap Muka di Tangsel Dimulai Juli, Ini Persyaratannya

"Ya mungkin masih ada masyarakat yang abai ya. Saya tidak tahu tingkat positive rate-nya berapa sekarang. Belum ada infonya, saya lagi minta. Harapannya (masyarakat) meningkatkan lagi prokes, sosialisasi 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan interaksi, serta menjauhi kerumunan) juga kita sudah gencar," pungkas Wawalkot Tangsel Benyamin Davnie.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini