Sosiolog UNJ: Citayam Fashion Week Runtuhkan Batas Kelas Sosial Si Mapan dan Anak Pinggiran

Kini tak hanya anak pinggiran Jakarta yang beraksi di sana, anak muda kalangan elite hingga selebriti juga ikut-ikutan menjadi bagian Citayam Fashion Week.

Rizki Nurmansyah
Selasa, 26 Juli 2022 | 16:52 WIB
Sosiolog UNJ: Citayam Fashion Week Runtuhkan Batas Kelas Sosial Si Mapan dan Anak Pinggiran
Warga berjalan di zebra cross saat peragaan busana Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Senin (25/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Fenomena remaja SCBD (Sudirman Citayam Bojonggede Depok) yang melakukan aksi peragaan busana Citayam Fashion Week (CFW) dengan penampilannya yang unik dan nyentrik di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, menyita perhatian publik.

Kini tak hanya anak pinggiran Jakarta yang beraksi di sana, anak muda kalangan elite hingga selebriti juga ikut-ikutan menjadi bagian Citayam Fashion Week. Lalu, apakah ada krisis identitas dalam tren tersebut?

Menanggapi hal itu, Sosiolog Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Rakhmat Hidayat menyebut tak ada krisis identitas dalam fenomena itu. Justru, menurutnya, tren Citayam Fashion Week itu jadi tren center untuk meruntuhkan tembok pembatas antara kalangan mapan dengan anak pinggiran Jakarta.

"Kalau krisis identitas sebenarnya enggak juga ya. Sekarang itu identitasnya itu kemudian menjadi cair. Dulu kan kalau identitas struktur terkait dengan identitas sosial ya. Jadi kalau bicara tahun 1980-an identitas sosial anak-anak muda Jakarta itu memang nongkrongnya di Melawai dengan mobil mewah. Kemudian kan terkenal juga Radio Prambors, kemudian nongkrong di situ, kemudian ada selatan Jaksel. Kemudian datanglah anak Citayam ini yang identitasnya kelas bawah, anak-anak pinggiran atau akar rumput," kata Rakhmat saat dihubungi SuaraJakarta.id—grup Suara.com.

Baca Juga:DJKI Kemenkumham Minta Pihak yang Bukan Pencetus Citayam Fashion Week Tak Ajukan Pendaftaran Merek, Termasuk Baim Wong

"Nah mereka ingin melawan dominasi kelas atas itu. Ternyata dengan CFW ini batas-batas kelas sosial itu sudah runtuh, sudah tidak ada lagi. Karena orang menjadi berbaur, orang menjadi melebur di situ, yang tadinya anak-anak pinggiran di situ, datanglah selebritis, datanglah politisi ke situ datanglah kelas-kelas menangah profesional. Teman-teman dosen saya juga banyak yang datang ke situ, foto-foto merasakan euphoria di sana dan akhirnya menjadi cair," sambung Rakhmat.

Sebelum adanya fenomena CFW ini, kata Rakhmat, anak-anak dari wilayah pinggiran Jakarta bakal syok ketika datang ke SCBD yang terkonsep untuk kalangan elite. Butuh modal besar agar bisa nongkrong di kafe sekitaran SCBD itu. Tetapi, kini kesan sosial itu mulai luntur.

"Orang kelas bawah kan tahun 1980-90 sampai sekarang mungkin anak itu kalau ke Senayan City mereka kaget, kayak syok. Mau belanja apa? Beli kopi aja mahal. Nah itu kan jelas batas-batas identitasnya. Saya pikir adanya CFW ini batas-batas sosial itu luntur, cair, semua orang tumplek ke situ, nggak ada batas-batas orang kaya, orang menengah, semua campur merasakan bagian dari komunitas subkultur yang namanya CFW itu," ungkap Rakhmat.

Momen Ridwan Kamil Ikut Citayam Fashion Week (Instagram/@ridwankamil)
Momen Ridwan Kamil Ikut Citayam Fashion Week (Instagram/@ridwankamil)

Rakhmat menuturkan, antusiasme berbagai kalangan di Citayam Fashion Week juga dianggap sebagai munculnya kejenuhan terhadap kemewahan, gemerlap dan gegap gempita. Terbukti, banyak kalangan selebritis yang juga ikut pamer Bersama anak-anak Citayam dengan pakaian nyentrik dan kontras di Sudirman.

"Itu kan menunjukkan bahwa sebenarnya orang sudah mengalami kejenuhan. Orang sudah mengalami inkulturasi kultural terhadap sesuatu yang bersifat mewah, komersil, gegap gempita. Tapi dengan sekarang yang tradisi subkultur yang remeh-temeh orang menjadi menarik, punya sensasi, daya tarik dan punya greget. Jadi ini semacam jadi perlawanan kelas pinggiran kok, menjadi satu pusat kebudayaan baru yang itu jadi daya tarik kelompok menengah ke atas dan mereka tertarik bergabung ke budaya mereka (anak pinggiran)," pungkasnya.

Baca Juga:Baim Wong Lepaskan Paten Citayam Fashion Week: Salahkan Semua Pada Saya

Kontributor : Wivy Hikmatullah

News

Terkini

Berdasarkan perkiraan Pemerintah, akan ada sekitar 123,8 juta orang yang merayakan Lebaran 2023 di kampung halamannya.

News | 01:00 WIB

Informasi soal PT NSWM sudah tidak ditemukan di kanal basis data penyelenggara perjalanan ibadah umrah yang mempunyai izin resmi.

News | 23:00 WIB

Punya inisial nama R dan berprofesi artis, nama Raffi Ahmad pun ikut diduga terseret dalam kasus mantan pejabat Ditjen Pajak tersebut.

News | 22:06 WIB

Ada 2000 logistik bantuan yang didistribusikan di dua kota, Aleppo dan Latakia, masing-masing mendapat kuota 1000 paket.

News | 21:51 WIB

Mahfud menjelaskan praktik perdagangan orang banyak terjadi di berbagai belahan dunia.

News | 21:48 WIB

Jadwal buka puasa hari ini, Sabtu (1/4/2023), untuk wilayah Jakarta pukul 18.01 WIB.

News | 16:30 WIB

Jadwal buka puasa Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangsel hari ini berdasarkan jadwal Imsakiyah dari Bimas Islam Kemenag.

News | 16:00 WIB

Penyaluran Bansos Sembako dan PKH bulan ini tergolong istimewa karena berbarengan dengan bulan Ramadan.

News | 11:45 WIB

Jadwal salat dan imsakiyah Jakarta hari ini 1 April 2023 atau 10 Ramadhan 1444 H.

News | 03:30 WIB

Jadwal Imsakiyah Tangerang Raya ini berdasarkan laman Kementerian Agama Republik Indonesia.

News | 03:05 WIB

Selama tiga tahun beroperasi sebagai tempat perawatan pasien Covid-19, RSDC Wisma Atlet Kemayoran telah merawat 136 ribu pasien.

News | 21:30 WIB

Dalam proses mencari pelanggan, RZ mengaku dibantu WNA lainnya berinisial RA yang masih dicari tahu keberadaannya.

News | 21:20 WIB

Dengan diangkat jadi Danjen Kopassus, hal ini berarti Deddy mendapat promosi kenaikan pangkat sebagai perwira tinggi bintang dua, Mayor Jenderal (Mayjen).

News | 17:00 WIB

Yandri menyampaikan beragam kontribusi Kiai Abdul Chalim, baik sebagai ulama maupun pejuang.

News | 16:30 WIB

Jadwal buka puasa hari ini, Jumat (31/3/2023), untuk wilayah Jakarta pukul 18.02 WIB.

News | 16:00 WIB
Tampilkan lebih banyak