Sambut Pemilu dan Pilpres 2024, Ketua DPD Golkar DKI: Mesin Partai Sudah Berjalan

SuaraJakarta.id - Mesin Partai Golkar mulai berjalan menjelang gelaran Pemilu dan Pilpres 2024. Salah satunya, DPD Golkar DKI Jakarta yang telah mempersiapkan para kadernya untuk bekerja.

"Kalau ditanya apakah mesin partai Golkar sudah berjalan, saya katakan iya. Untuk DKI Jakarta memang kami sudah mempersiapkan seluruh kader," kata Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/10/2022).

Zaki menyebut, seluruh kader DPD Golkar DKI Jakarta sedang disiapkan untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.

Langkah itu diklaim mampu mengembalikan kepercayaan publik kepada Golkar dalam gelaran lima tahunan tersebut.

Baca Juga:DPD Golkar DKI Instruksikan Jajaran Pecahkan Masalah di Jakarta, dari Banjir hingga Kemacetan

"Golkar sedang bekerja di masyarakat untuk memberikan informasi dan pendidikan politik ke masyarakat. Bagaimana Golkar bisa diberikan kembali kepercayaan di Pemilu legislatif dan Pilpres 2024," sambungnya.

Instruksikan Pecahkan Masalah Jakarta

Sebelumnya, Zaki juga menginstruksikan jajaran DPD Golkar DKI untuk memecahkan permasalahan di Jakarta, baik dalam kepemimpinan Pj Gubernur Heru Budi Hartono maupun di era selanjutnya. Permasalahan yang dimaksud meliputi banjir, kemacetan, hingga air bersih.

Dalam sambutannya di puncak acara HUT ke-58 Partai Golkar, Zaki sempat membeberkan setumpuk masalah yang ada di Jakarta. Dia juga menyinggung soal Jakarta yang kelak tidak lagi menjadi Ibu Kota.

"Sambutan saya diawali dengan persiapan Jakarta menjadi provinsi pada umumnya, yang lain tidak lagi jadi Daerah Khusus Ibu Kota," sambung dia.

Baca Juga:Kabupaten Tangerang Hadirkan Ketapang Urban Aquaculture, Ekosistem Mangrove untuk Entaskan Banjir di Pesisir

Pria yang juga menjabat Bupati Tangerang ini berpendapat, setelah tahun 2024 Jakarta akan tetap menjadi kota yang dinamis. Artinya, Jakarta akan tetap bergerak sebagai pusat bisnis yang diharapkan akan tetap menjadi magnet urbanisasi bagi masyarakat.