SuaraJakarta.id - Nasib sial menimpa seorang pria berinisial AA, terduga pelaku pencurian sepeda motor jenis Honda Beat di Jalan Tanjung Duren Utara 3, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Minggu (14/11) kemarin.
Bagaimana tidak, AA bonyok diamuk massa saat sedang mendorong motor curian, sementara rekannya dalam tindak kejahatan tancap gas melarikan diri.
Salah seorang warga sekitar lokasi, Frendy mengatakan, kejadian bermula saat pelaku datang bersama rekannya, dengan menggunakan sebuah sepeda motor.
Saat itu, AA bertugas sebagai “pemetik” barang curian sementara rekannya bersiap di atas motor sembari mengawasi situasi. Saat itu, AA berhasil membongkar kunci kontak motor dengan kunci T.
Baca Juga:Aksi Pria Berkumis Tipis Nyelonong Masuk Rumah Embat Laptop, Wajahnya Terekam CCTV Lalu Viral
Namun apes, mensin motor yang menjadi targetnya tidak bisa hidup. Terpaksa pelaku mendorong motor tersebut.
Belum jauh AA melangkah, pemilik motor memergoki aksi maling motor tersebut. Tanpa pikir panjang, pemilik kendaraan langsung meneriakinya.
"Di-teriakin tuh, abis itu dikepung sama warga,” kata Frendy.
Bukannya menolong AA, rekannya malah lebih memilih menyelamatkan dirinya sendiri. Sedangkan pelaku AA menjadi bulan-bulanan warga yang emosi.
AA hanya bisa meringis sembari memohon pengampunan. Meski telah kepergok namun AA tetap ngotot jika kunci letter T itu bukan miliknya.
Baca Juga:Satu Keluarga Tewas di Kalideres Diduga Kelaparan, Wali Kota Jakbar: Dugaannya Mereka Antisosial
Dari pengakuan AA, ia baru kali pertama melakukan aksi pencurian.
Dalam aksi perdananya tersebut, ia menyebut jika aksi kejahatan ini diinisiasi oleh rekannya yang sudah kabur.
Dari tangan pelaku, didapati sejumlah barang bukti berupa kunci letter T, ponsel, pisau cutter, dan jarum suntik, serta beberapa kartu tanda identitas pelaku.
Saat ini maling apes tersebut telah digelandang ke Polsek Tanjung Duren untuk menjalani pemeriksaan terkait perkara ini.