SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menyiapkan dana hibah Rp 975 miliar untuk untuk pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) atau Pilkada DKI 2024.
"Pemerintah daerah pasti akan membantu penyelenggaraan pemilu dari segi pendanaan yang disiapkan Rp 975 miliar untuk diserahkan kepada KPU," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta Taufan Bakri di Jakarta, Selasa (2/4/2024).
Penyediaan dana itu disampaikan dalam sosialisasi tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI 2024.
Baca Juga:
- Calon Independen Di Pilkada DKI Butuh 618.000 KTP Pendukung, Siapa Bisa?
- Nostalgia Masa-masa Pilkada DKI, AHY Bantah Ingin Maju Nyagub Lagi
Menurut Taufan, pencairan pada tahap pertama yakni 19 Desember 2024 yakni 40 persen senilai Rp 390 miliar. Sedangkan sisa 60 persen atau Rp 585 miliar akan dicairkan pada tahap kedua yakni Juni atau Juli 2024 nanti.
Adapun pihaknya masih memenuhi panggilan DPRD DKI terakit dana hibah untuk KPU DKI Jakarta.
"Tinggal KPU bermohon kepada kita bagaimana proses pencarian tahap kedua, lumayan ada sekitar 500 miliaran sekian," ujarnya sebagaimana dilansir Antara.
Selain bantuan keuangan, Taufan menyebutkan ada sejumlah bantuan yang diberikan pemerintah provinsi DKI menjelang persiapan Pilgub mulai dari data kependudukan, melakukan pengawasan hingga membentuk posko Pilkada.
Tujuan adanya posko yakni untuk menjaga ketertiban antar tim sukses selama Pilgub DKI berlangsung.
"Posko bisa berjalan salah satunya adalah dengan anggota yang banyak dari Polda, Kodam Jaya, kejaksaan, SKPD terkait KPU, Bawaslu dan unsur masyarakat lainnya," ujarnya.
- 1
- 2