SuaraJakarta.id - Seorang anak buah kapal (ABK) berinisial TH (20) dilaporkan hilang setelah terpeleset dan tercebur di Dermaga Kaliadem, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Selasa (4/3/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.
"Iya, sampai jam 12.00 WIB hari ini belum ditemukan juga,"kata Pengurus RW 01 Kelurahan Pluit Penjaringan bidang ketertiban dan keamanan, Supriyanto di Jakarta, Rabu (5/3/2025) seperti dimuat ANTARA.
Ia mengatakan petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dan Gulkarmat Jakarta Utara melakukan pencarian korban hilang ini dengan melakukan penyisiran di lokasi tersebut.
Supriyanto mengaku baru mengetahui peristiwa adanya orang tercebur itu pada Selasa (4/3) malam sekitar pukul 20.00 WIB.
Baca Juga:Laga Persija vs PSIS Semarang Pindah ke Indomilk Arena, Digelar Malam Ini
"Saya lagi di pos RW, lalu datang warga menanyakan tentang adanya orang tercebur. Saya langsung ke lokasi untuk mengecek," kata dia.
Sesampai di lokasi kejadian, dirinya berkoordinasi dengan petugas terkait.
"Tak lama pada datang deh itu petugas dan melakukan pemetaan," kata dia.
Ia menjelaskan kejadian ini berawal saat kapal yang ditumpangi ABK itu selesai melaut dan ingin bersandar di dermaga untuk membongkar muatan dan mengantre untuk parkir karena memang kondisinya ramai.
Saat itu, korban berencana ingin membongkar muatan hasil tangkapan dari kapal tersebut.
Baca Juga:Bekasi Banjir, Laga Persija vs PSIS di Stadion Patriot Resmi Ditunda
Tiba-tiba mesin baling-baling kapal mati karena ada sampah nyangkut dan korban berencana membersihkan sampah yang nyangkut di baling-baling Kapal Bubu Rajungan.
Namun, saat berjalan menuju ke bagian belakang, kepala korban terbentur bambu tenda kapal sehingga korban terpeleset di pinggiran kapal dan akhirnya tercebur.
Saat tercebur, teman korban sempat memegang rambut korban untuk menolongnya namun gagal diselamatkan.
"Memang kondisi cuaca saat itu sedang tidak bagus juga, angin dan arus sedang kencang," kata dia.