Awas Tilang Elektronik! Ini 10 Kesalahan Sepele yang Sering Diabaikan Pengendara

Era tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) makin masif

Muhammad Yunus
Selasa, 15 Juli 2025 | 15:43 WIB
Awas Tilang Elektronik! Ini 10 Kesalahan Sepele yang Sering Diabaikan Pengendara
Sejak era tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) makin masif, banyak pengendara kaget karena kena tilang tanpa merasa dihentikan petugas [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Pernah merasa sudah berkendara dengan benar, tapi tiba-tiba dapat "surat cinta" dari polisi? Tenang, kamu tidak sendirian.

Sejak era tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) makin masif, banyak pengendara kaget karena kena tilang tanpa merasa dihentikan petugas.

Ternyata, banyak kebiasaan sepele yang kita anggap "ah, aman," justru jadi sasaran empuk kamera ETLE.

Bagi kita, generasi milenial dan anak muda yang mobilitasnya tinggi, jalan raya sudah seperti rumah kedua.

Baca Juga:Sebanyak 29.072 Pelanggar Terjaring Operasi Keselamatan Jaya 2025

Namun, justru karena merasa sudah terbiasa, kita seringkali abai pada detail-detail kecil yang ternyata adalah pelanggaran.

Padahal, disiplin di jalan bukan cuma soal menghindari denda, tapi juga tentang keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Nah, biar dompet aman dan perjalanan lancar, yuk kita bedah 10 kesalahan sepele yang sering banget bikin pengendara, baik motor maupun mobil, kena tilang.

1. Asyik Main HP Sambil Nyetir

Ini dia juaranya. Mulai dari balas chat, scroll media sosial, sampai lihat peta, banyak dari kita yang masih melakukannya.

Baca Juga:19.520 Kendaraan Kena Tilang ETLE hingga Hari ke-10 Operasi Keselamatan Jaya 2025

Padahal, selain membahayakan karena fokus terpecah, aktivitas ini adalah sasaran utama kamera ETLE.

Sesuai UU No. 22 Tahun 2009, sanksinya bisa kurungan paling lama 3 bulan atau denda hingga Rp750.000.

Solusinya: Gunakan phone holder jika perlu melihat peta dan aktifkan mode navigasi suara. Untuk urusan lain, lebih baik menepi sejenak.

2. Sabuk Pengaman Cuma Jadi Hiasan

"Dekat doang, kok," atau "cuma penumpang, nggak apa-apa," adalah alasan klasik untuk tidak memakai sabuk pengaman.

Padahal, aturan ini berlaku untuk semua pengemudi dan penumpang di kursi depan. Kamera ETLE kini bisa mendeteksi dengan jelas siapa saja yang abai dengan peranti keselamatan vital ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini