Harta Haji Isam Tembus Rp32 T Berkat Saham, Ini Profil Crazy Rich Kalsel eks Sopir Truk

Kekayaan Haji Isam meroket hingga Rp32 triliun berkat lonjakan harga saham JARR. Simak profil lengkap Crazy Rich Kalimantan Selatan yang memulai karier sebagai sopir truk

Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 13 September 2025 | 21:49 WIB
Harta Haji Isam Tembus Rp32 T Berkat Saham, Ini Profil Crazy Rich Kalsel eks Sopir Truk
Haji Isam Dapat Penghargaan Bintang Mahaputera Utama dari Presiden, Berjasa di Bidang Apa? ([email protected])
Baca 10 detik
  • Kekayaan Haji Isam & keluarga di bursa saham tembus Rp32 triliun setelah naik Rp17,89 T dalam 2 pekan.
  • Kenaikan harta didorong reli saham PT Jhonlin Agro Raya (JARR) yang meroket hingga 490% sepanjang 2025.
  • Haji Isam, lahir di Bone, memulai karier dari nol sebagai tukang ojek dan sopir truk sebelum sukses.

SuaraJakarta.id - Nama Samsudin Andi Arsyad, atau yang lebih dikenal sebagai Haji Isam, kembali menjadi sorotan utama di dunia bisnis dan pasar modal Indonesia.

Kekayaan 'Crazy Rich' asal Kalimantan Selatan ini meroket tajam, bertambah Rp17,89 triliun hanya dalam dua pekan, membuat total hartanya yang terikat di bursa saham kini menembus angka fantastis Rp32 triliun.

Lonjakan kekayaan ini didorong oleh performa luar biasa saham-saham emiten yang terafiliasi dengannya.

Kenaikan signifikan ini terjadi tidak lama setelah Haji Isam menerima anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga:Polisi Tetapkan Sembilan Tersangka Perusakan Polsek dan Polres Jakarta Timur

Salah satu pendorong utama pundi-pundi Haji Isam adalah melesatnya harga saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR).

Saham emiten sawit miliknya ini terbang hingga 490% sepanjang tahun 2025, mencapai level Rp1.830 per saham.

Kenaikan drastis ini bahkan membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) perlu melakukan suspensi atau penghentian sementara perdagangan saham JARR untuk meredam volatilitas.

Berdasarkan data prospektus IPO JARR, Haji Isam merupakan pengendali utama melalui PT Eshan Agro Sentosa (EAS) yang menguasai 86,64% saham JARR.

Dengan kepemilikan tidak langsung ini, kekayaan Haji Isam yang terikat di saham JARR saja diperkirakan mencapai Rp13,33 triliun, melonjak dari posisi Rp7,8 triliun dua minggu sebelumnya.

Baca Juga:60 Orang Jadi Tersangka Serangan Polres Jakut: Ajakan di Medsos Jadi Biang Kerok

"Harta kekayaan Haji Isam dan keluarga tercatat melesat dan mengalami kenaikan Rp 17,89 triliun dalam dua pekan terakhir menyusul reli saham-saham emiten miliknya," ungkap laporan tersebut.

Tak hanya JARR, kekayaan keluarga Haji Isam juga ikut terkerek naik berkat reli saham PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN), emiten sawit yang kepemilikannya tercatat atas nama kedua anaknya, Liana Saputri dan Jhony Saputra.

Profil Haji Isam: Dari Tukang Ojek Menjadi Konglomerat

Di balik gelimang harta triliunan, kisah hidup Haji Isam adalah potret kerja keras yang dimulai dari nol.

Lahir di Bone, Sulawesi Selatan, pada 1 Januari 1977, ia merantau ke Kalimantan dan memulai kariernya dari profesi yang jauh dari kemewahan.

Sebelum membangun kerajaan bisnisnya, Haji Isam pernah menjalani berbagai pekerjaan kasar, mulai dari tukang ojek, sopir truk pengangkut kayu, hingga buruh muat.

Titik baliknya terjadi ketika ia bertemu seorang pengusaha Tionghoa yang mengenalkannya pada bisnis batu bara. Dari sana, ia belajar dan merintis usahanya sendiri.

Pada tahun 2003, ia mendirikan PT Jhonlin Baratama, cikal bakal Jhonlin Group, konglomerasi bisnisnya yang kini menggurita.

Berawal dari tambang batu bara, bisnisnya merambah ke berbagai sektor, termasuk perkebunan kelapa sawit, jasa pelabuhan, transportasi udara dengan Jhonlin Air Transport, biodiesel, hingga pabrik gula.

Namanya semakin dikenal publik nasional tidak hanya karena kesuksesan bisnisnya, tetapi juga kedekatannya dengan lingkaran kekuasaan.

Ia pernah tercatat sebagai Wakil Bendahara Tim Pemenangan Nasional Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019 dan kini juga kerap terlihat dalam acara-acara penting di Istana Negara era Presiden Prabowo Subianto.

Kini, Haji Isam tidak hanya dikenal sebagai pengusaha kaya raya, tetapi juga sosok yang kerap berbagi meja dengan konglomerat papan atas Indonesia, membuktikan transformasinya dari seorang sopir truk menjadi salah satu tokoh ekonomi paling berpengaruh di Tanah Air.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini