Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 15 April 2021 | 15:30 WIB
Masjid Agung Al-Jihad di Jalan Haji Usman Nomor 1, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel. [SuaraJakarta.id/Wivy Hikmatullah]

Pantauan SuaraJakarta.id, masjid megah itu memiliki dua lantai. Lantai satu digunakan sebagai sekretariat yayasan dan lembaga pendidikan. Sementara lantai dua dijadikan tempat sholat.

Di dalamnya, tembok masjid didominasi warna cat cream sehingga terasa lebih hangat. Di tiang menara, terdapat tulisan Surat Al-Fatihah. Lantainya menggunakan marmer.

Sementara di tempat imam, terdapat kaca lafaz Allah cukup besar dengan warna merah di sampingnya. Lafadz tersebut ditutupi dengan gorden transparan. Sementara sampingnya kain dan marmer berwarna hitam. Seolah, membuat pandangan fokus pada lafadz Allah tersebut.

Di bawah kubah, terdapat lampu kristal yamg menjuntai dengan gambar awan cerah di langit-langit kubahnya. Tampak sejumlah jamaah beristirahat usai melaksanakan shalat. Ada yang tidur, ada juga yang tadarus Quran.

Baca Juga: Ramadhan di Tengah Pandemi, Begini Keluh Pedagang Kolang-kaling di Tangsel

Warga tengah membaca Al-Quran di Masjid Agung Al-Jihad di Jalan Haji Usman Nomor 1, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel. [SuaraJakarta.id/Wivy Hikmatullah]

Pada momen Ramadhan di tengah pandemi Covid-19 ini pun terasa berbeda. Lantaran ceramah dan tadarus Quran setiap malam ditiadakan.

Sedangkan pelaksanaan sholat Tarawih dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat. Wajib cuci tangan pakai sabun, memakai masker dan menjaga jarak.

"Jamaah harus cek suhu pakai thermo gun, cuci tangan dan wajib pakai masker. Kalau enggak pakai masker ya pulang. Tanda jaga jarak juga sudah kita pasang," ujar Syarifuddin.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Baca Juga: Ramadhan, Harga Telur Ayam di Pasar Serpong Naik, Tiap Hari Naik Rp 1.000

Load More