SuaraJakarta.id - Pemerintah Kota Tangerang Selatan mewaspadai ancaman varian baru Omicron yang diprediksi bakal muncul seiring ancaman lonjakan kasus gelombang ketiga COVID-19.
Kepala Dinkes Tangsel dr Allin Hendallin Mahdaniar bahkan menyebut, varian Omicron lebih ganas dibandingkan varian COVID-19 yang sebelumnya sudah ada.
"Para pakar kesehatan menyebutkan varian Omicron ini lima kali lipat lebih cepat penularannya dari varian Delta. Jadi ya laju penularannya sangat cepat, sama seperti virus COVID-19 lainnya harus membatasi interaksi, kerumunan dan menjalankan prokes dengan ketat," kata Allin kepada SuaraJakarta.id, Rabu (1/12/2021).
Selain itu, Allin menyebut bahwa varian Omicron juga dapat menginfeksi para penyintas COVID-19 dan menurunkan efikasi vaksin. Sehingga, kata Allin, meski sudah memiliki kekebalan tubuh tetap beresiko tertular COVID-19 varian Omicron.
Baca Juga: UMK Tangsel 2022 Naik Rp 50 Ribu, KSPSI Kecewa dan Ancam Mogok Kerja Massal
"Varian omicron ini ternyata bisa re-infeksi. Jadi orang yang pernah COVID-19 bisa kena lagi. Katanya menurunkan efikasi vaksin juga, jadi kemungkinan yang sudah divaksin kena juga," ungkap Allin.
"Penyintas pun dia sudah mendapat kekebalan alami, divaksin dapat tambahan kekebalan lagi. Tapi nyatanya si Omicron ini bisa mereinfeksi. Berarti alangkah kuatnya dia menginfeksi orang, apalagi yang belum divaksin," tambah Allin.
Allin menuturkan, kemunculan varian Omicron ini dianggap menimbulkan perang psikis di masyarakat. Pasalnya, saat ini dengan jumlah kasus yang landai masyarakat seolah mengabaikan protokol kesehatan dan merasa sudah aman.
"Ini yang memang kita saat ini dialami perang psikologis. Satu sisi masyarakat sudah merasa aman, COVID-19 juga landai. Padahal di luar sana ada yang mengancam," tuturnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Baca Juga: Waspada Virus Covid-19 Omicron Bandara Ngurah Rai Bali Siapkan Fasilitas Khusus
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
-
Host Debat Pilkada Tangsel Kena Catcalling, Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon: Saya Gak Suka Anda Panggil Saya Baby!
-
Duaar..! Peluru Nyasar di Tangsel, Nyelonong ke Rumah Warga hingga Dikira Lampu Meledak
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa