SuaraJakarta.id - Satuan Lalu Lintas Polres Tangerang Selatan menghentikan kegiatan crowd free night (CFN). Hal itu mengikuti kebijakan Polda Metro Jaya yang menghentikan kegiatan tersebut.
Penghentian kegiatan crowd free night di Tangsel dibenarkan oleh Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan AKP Dicky Sutarman. Ia menyampaikan kebijakan peniadaan CFN berlaku mulai Selasa (8/2/2022) malam.
"Crowd free night yang dilaksanakan oleh Satlantas Polres Tangerang Selatan berakhir pada hari ini," kata Dicky saat dikonfirmasi SuaraJakarta.id, Selasa (8/2/2022).
Meski begitu, Dicky menerangkan, Satlantas Polres Tangsel bakal tetap melaksanakan patroli yang rutin dilakukan setiap malam untuk mencegah balap liar.
"Satlantas tetap melanjutkan kegiatan patroli untuk antisipasi balap liar, dan antisipasi gangguan Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas) lain. Tapi giat patroli diikuti dengan pemberian imbauan terkait protokol kesehatan (prokes)," ungkap Dicky.
Sebelumnya diberitakan Suara.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengumumkan, pihaknya meniadakan kegiatan crowd free night.
"Perlu disampaikan pemberlakuan CFN yang mulai berlaku tanggal 5 Februari lalu mulai hari ini kegiatan itu kita tiadakan terhadap 10 titik yang ditentukan," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (8/2/2022).
Meski begitu, Zulpan menuturkan bahwa pihaknya tetap melaksanakan patroli ke restoran hingga kafe. Sehingga diharapkan tidak terjadi kerumunan.
"Tapi Polda Metro Jaya tetap melakukan patroli dan edukasi ke masyarakat terkait pentingnya protokol kesehatan," tuturnya.
Baca Juga: PPKM Level 3, Pemkot Tangsel Injak 'Rem Darurat', Kapasitas Mal hingga Pesta Pernikahan Dibatasi
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Antara Niat Baik dan Petaka: Mahfud MD Bongkar Masalah Hukum di Balik Keracunan MBG
-
60 Siswa di Jakarta Diduga Keracunan Makanan Bergizi Gratis, Dinkes DKI: Disebabkan Bakteri
-
Lebih dari Sekadar Bank, Bank Mandiri Buktikan Komitmen Lingkungan Lewat Aksi Bersih Mandiri
-
Malam Minggu Hoki, 5 Link DANA Kaget Aktif Menantimu Dan Siap Cuan Maksimal
-
Kementerian Haji Minta Calon Pegawai dari Kementerian Agama Bersih dari Korupsi