SuaraJakarta.id - Rasa pilu membekas di wajah Sekar, ibu dari DF, seorang pelajar yang dibacok oleh pelajar lainnya saat sedang nongkrong sepulang sekolah di dekat rumahnya, pada Rabu (28/9/2022) kemarin.
Sekar menuturkan, saat itu anaknya pulang sekolah sekira pukul 12.00 WIB. DF yang baru saja pulang, langsung berpamitan kembali kepada Sekar untuk bermain dengan rekan sebayanya.
“Waktu pulang sekolah, dia pulang terus bilang main. Tapi enggak bilang nongkrong, dia pulang dulu balikin (taruh) tas,” kata Sekar, di Tambora, Selasa (4/10/2022).
Tak lama berselang, sekitar pukul 15.00 WIB, Sekar mendapat kabar tidak mengenakan dari rekan anaknya. Ia mendapat kabar jika DF dibacok oleh orang yang tidak mereka kenal.
“Ngabarin tuh anak, katanya si (DF) dia kebacok. Spontan saya kaget,“ kata Sekar.
Saat itu, rekan DF juga memberitahu Sekar jika DF saat itu telah dibawa ke Puskesmas Kerendang untuk mendapat perawatan medis. Sekar pun bergegas menuju puskesmas.
Saat itu, Sekar menuturkan kondisi anaknya kritis, dan haris mendapat perawatan lanjutan. Maka dirujuklah DF untuk mendapat perawatan di rumah sakit (RS) Tarakan.
“Kata dokter ‘kondisi anak ibu emang kritis, tapi enggak apa-apa sih, tapi ya kita perlu tindak lanjut’, harus dioper ke (RS) Tarakan, abis itu dioper ke Tarakan,” jelas Sekar.
Usai di tangani tim dokter di RS Tarakan, kondisi DF membaik, namun DF harus menjalani serangkaian operasi saat itu. Sekar mengatakan luka bacok di punggung anaknya, hampir tembus ke bagian paru.
Sehingga tim medis saat itu perlu mengeluarkan atau menyedot darah yang mengalir kebagian pari-paru.
“Kan kena disini, punggung. Jadi nyalur ke paru-paru, jadi paru-parunya tuh di buka. Cairannya dikeluarin,” jelas Sekar.
Sata ini kondisi DF kian membaik, ia juga sudah sempat siuman, sehari setelahnya. Namun saat itu, kata Sekar, DF tidak banyak bicara.
Insiden Pembacokan
Sekar menyebut, anaknya sama sekali tidak melakukan tawuran antar pelajar. Saat itu DF hanya menjadi korban serangan pelajar dari wilayah Penjaringan Jakarta Utara.
DF bersama rekannya saat itu sedang bermain dengan rekan sebanya. Secara tiba-tiba datang bandit seusianya secara bergerombol dengan membawa celurit panjang.
Berita Terkait
-
Polres Lampung Timur Gulung Komplotan Perampok Bersenjata Api, 9 Pelaku Dibekuk
-
Ngeri! Membabi Buta Bacok ABG Pakai Celurit Jumbo, 4 Pelajar di Penjaringan Pulang Sekolah Langsung Masuk Sel Tahanan
-
Perampokan Apple Store California Tertangkap di TikTok
-
Satpol PP Tangkap 4 Pelajar di Padang, Bawa Celurit Diduga untuk Tawuran
-
Bersenjatakan Celurit dan Stik Golf, Gerombolan Remaja Hendak Tawuran di Pasar Minggu, 11 Orang Diamankan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon
-
7 Tren Sneakers yang Nilainya Turun di Akhir 2025, Solusi untuk Kamu yang Ingin Jual
-
7 Tips Lipstik Merah Menyala untuk Tampilan Anti 'Tante-tante' yang Tetap Fresh dan Modern
-
Buruan Cek! 11 Link Dana Kaget Hari Ini untuk Dapat Saldo Gratis Tanpa Ribet
-
Mendorong Lompatan Transisi Energi: Kolaborasi Nasional Menuju Masa Depan Hijau