Bocah perempuan itu diduga dianiaya dan dikunci di kamar oleh EC. Tindakan penganiayaan itu tersebar dalam rekaman video di media sosial.
Aksi penganiayaan diketahui warga yang mendengar tangisan suara anak kecil. Mereka kemudian mendatangi sumber suara tersebut dan ternyata berasal dari salah satu kamar di sebuah rumah.
Warga langsung membuka pintu kamar itu secara paksa dan terkejut saat melihat kondisi M yang sudah mengalami luka lebam di area mata sebelah kiri.
Bahkan salah satu warga perempuan pun terdengar menangis dalam video itu saat melihat kondisi M dan langsung menggendong anak malang tersebut ke luar dari kamar.
Baca Juga: Empat Penjambret dan Penadah di Muara Karang Ditangkap Polisi
Kasus ini menambah daftar panjang kekerasan terhadap anak di lingkungan rumah sendiri. Data Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mencatat, sepanjang 2024 terjadi lebih dari 2.000 kasus kekerasan terhadap anak, dengan mayoritas pelaku berasal dari lingkungan terdekat, termasuk orang tua, pasangan, maupun keluarga inti.
KPAI menekankan pentingnya deteksi dini dan keterlibatan aktif masyarakat dalam mencegah kekerasan anak.
Ketua KPAI, Ai Maryati Solihah dalam beberapa kesempatan mengatakan bahwa peran tetangga dan lingkungan menjadi sangat penting terkait kasus kekerasan di dalam rumah tangga.
"Kekerasan pada anak kerap tidak terlihat karena terjadi di balik pintu rumah. Di sinilah pentingnya partisipasi aktif tetangga dan lingkungan."
Baca Juga: Geger, Warga Cilincing Temukan Jasad Bayi dalam Gundukan Tanah di Lahan Kosong
Berita Terkait
-
Disekap di Kamar Kos, Bocah di Penjaringan Jakut Babak Belur Dianiaya Pacar Ibunya
-
Drama Penangkapan 2 Pengedar Narkoba di Jakut, Berawal dari Transaksi Kecil Berakhir 1,7 Kg Sabu
-
Anak di Nias Dianiaya Tante hingga Kakinya Patah, KPAI: Korban Harus Segera Dapat Perlindungan!
-
Orang Tua Tak Ada, Negara Bisa Asuh Bocah Korban Penganiayaan di Nias Selatan
-
Geram Bocah di Nias Dianiaya Hingga Kaki Cacat: Pamannya Sakit Jiwa, Biadap!
Tag
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
5 HP Murah Mirip iPhone 16: Harga Mulai Sejutaan, Bikin Orang Terkecoh!
-
Kiprah La Nyalla Mattalitti Saat Geger Geden PSSI Kini Rumahnya Digeledah KPK
-
Markas Pemain Korut U-17: Yang Tersembunyi di Balik Klub 4.25 SC?
-
Profil dan Kekayaan Abdul Halim Iskandar, Saudara Cak Imin yang Diduga Terlibat Korupsi
-
Strategi Investasi BPKH Gagal Tercapai, Kurang Rp704 Miliar dari Target di 2024
Terkini
-
Warganet Ngeluh Tarif Parkir Rp60 Ribu di Tanah Abang, Kadishub DKI Minta Gunakan Parkiran Resmi
-
Dishub DKI Sebut Penumpang Arus Balik di Jakarta Naik 129 Persen, Pendatang Baru Membludak?
-
Dishub DKI: Rute Transjabodetabek Bakal Ditambah dari Pusat Kota Tangerang dan Tangsel
-
Pencurian Besi JPO Daan Mogot Bikin Warga Resah, Nyebrang Jalan Mirip 'Ninja Warrior'
-
Direksi Titipan Biang Kerok? Pramono Anung akan Bongkar Habis Manajemen Bobrok Bank DKI