SuaraJakarta.id - Aksi pembakaran Halte TransJakarta kembali terjadi. Setelah di Sarinah dan Bundaran HI, giliran Halte TransJakarta Sentral Senen diduga dibakar massa aksi tolak UU Cipta Kerja, Kamis (8/10/2020) malam.
Selain Halte TransJakarta Sentral Senen, Halte TransJakarta koridor 2, Senen, juga dibakar.
Peristiwa terbakarnya Halte TransJakarta Sentral Senen pun viral di media sosial.
Insiden ini mendapat ragam komentar dari warganet. Salah satunya pemilik akun @@hckklcsklsn11.
Baca Juga:Tak Cuma Halte TransJakarta, Alat Berat Proyek MRT Juga Dibakar Massa
“Ini kenapa jadi acara bakar bakaran halte busway dah? Udah sampe senen cuk yang di bakar gue takut,” cuitnya.
“Halte busway Senen abis bok dibakar!! Pulang dari jam 4 sore gini hari baru sampe rumah, war biyasah!! Wajah letih,” tweet @deaaa14_.
“Kesel banget denger dari cerita dari bokap. pas dia pulang kerja dan lewati senen terus liat halte busway yang baru bangeeeet dibangun dirusak2in sama masa. kesel bgt gue dengernya tolol asli,” tulis akun @winterinthewind.
Diberitakan sebelumnya, insiden pembakaran Halte TransJakarta Sarinah terjadi pada Kamis sore hingga menjelang malam sekira pukul 18.30 WIB.
Diduga Halte TransJakarta dibakar massa aksi tolak UU Cipta Kerja. Api berkobar menghanguskan fasilitas angkutan umum ini.
Baca Juga:Halte TransJakarta Sarinah Dibakar, Begini Penampakanya
Pantauan Suara.com di lokasi, terlihat kondisi halte begitu mengenaskan.
Hampir seluruh kaca halte tersebut sudah pecah berantakan.
Kabel-kabel terlihat putus dan meleleh karena peristiwa ini. Bahkan masih ada sejumlah percikan api dari kabel yang terbakar itu.
Meski sudah hangus terbakar, masih ada sejumlah orang yang terus merusak halte ini.
Dari bagian dalam halte, mereka memecahkan kaca dengan batu dan puing-puing lainnya.
Namun ada juga mahasiswa yang meminta untuk menghentikan pengrusakan.
"Sudah woi, sudah, ngapain lagi udah hancur itu," kata mahasiswa beralmamater itu di lokasi, Kamis (8/10/2020).
Namun oknum itu terus saja merusak Halte TransJakarta Sarinah dengan benda-benda yang ada.