Imam Abdurrahman Assegaf merupakan putra dari Imam Muhammad Mauladdawilah bin Ali bin Alwi bin Muhammad Faqih Muqaddam.
Ibunda Imam Abdurrahman Assegaf bernama Syarifah Aisyah binti Abu Bakar Al-Wara bin Ahmad bin Muhammad Faqih Muqaddam.
Beliau digelari Assegaf yang bermakna "atap", karena kedudukan beliau diantara para wali di zamannya bagaikan kedudukan atap dalam rumah, sebab saking tinggi dan luhurnya derajat kewalian beliau.
Beliau adalah wali quthub yang menjadi pelindung umat, ulama dan para wali di zamannya.
Baca Juga:Maklumat Keluarga Habib Ali ke Jamaah: Tak Usah Ikut ke Pemakaman
Imam Abdurrahman Assegaf memiliki tujuh anak perempuan, yaitu Maryam, Bahiyah, Fatimah, Asma, Aisyah, Alwiyah As-Sughra dan Alwiyah Al-Kubra. Semua adalah wanita mulia dan ahli ibadah.
Sedangkan anak laki-lakinya berjumlah 13 orang, enam yang keturunannya terputus yaitu Umar Muhdhar, Muhammad, Ahmad, Ja'far, Syeikh dan Hasan.
Sedangkan tujuh lainnya yang tetap lestari menurunkan marga Assegaf serta marga-marga lain.
Antara lain Abu Bakar As-Sakran, Ali, Alwi, Abdullah, Agil, Husein dan Ibrahim.
![Sayyidil Walid Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf. [Facebook@AlHabibAliAssegaf]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/01/16/52837-habib-ali-bin-abdurrahman-assegaf.jpg)
Assegaf termasuk marga generasi awal, sehingga banyak marga lain yang merupakan keturunan dari Assegaf.
Baca Juga:Ucapkan Kabar Duka, UAS Bagikan Momen Genggam Erat Tangan Habib Ali
Di antaranya marga Alaydrus, Al-Musyayyah, Bin Syahab, Al Hadi, Al Masyhur, Al Wahath, Al Munawwar, Az Zahir, Al Baiti, Al Kuraisiyah, Bin Syeikh Abu Bakar, Ba'agil, Al-Quthban dan banyak lainnya.