Natalius Pigai Come Back, Langsung Murka Bela Habib Rizieq Habis-habisan

Natalius Pigai baru terlihat kembali setelah ribut dengan Abu Janda soal kasus rasis.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 24 Maret 2021 | 06:50 WIB
Natalius Pigai Come Back, Langsung Murka Bela Habib Rizieq Habis-habisan
Natalius Pigai hina suku Jawa.

SuaraJakarta.id - Natalius Pigai bela Habib Rizieq Shihab habis-habisan. Natalius Pigai baru terlihat kembali setelah ribut dengan Abu Janda soal kasus rasis.

Kini Natalius Pigai kembali dan memberikan pembelaan ke Habib Rizieq. Natalius Pigai kesal dengan sidang Habib Rizieq Shihab. Sidang pembacaan eksepsi untuk terdakwa kasus kerumunan Petamburan, Habib Rizieq di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (23/3/2021) kemarin diwarnai perdebatan.

Saat itu Habib Rizieq meminta agar sidang digelar secara offline, bukan secara virtual.

Ia ingin membacakan eksepsi di ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur (Jaktim), bukan dari Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri.

Baca Juga:Rizieq Walk Out Dari Persidangan, Begini Penjelasan PN Jakarta Timur

“Yang paling Mulia di dunia ini adalah KEADILAN. pantaskah Hakim yang disebut Yang Mulia tidak memberikan Keadilan bagi terdakwa?” Kata Natalius dalam akun Twitternya.

Lebih lanjut Pigai menilai bahwa jika terdakwa dari awal diperlakukan secara tidak adil, maka keputusan yang didapatpun akan menjadi tidak adil.

“Memperlakukan terdakwa secara TIDAK ADIL (injustice) akan berakhir pada keputusan yang TIDAK ADIL,” Tegasnya.

Munarman ngamuk

Munarman ngamuk di sidang Habib Rizieq Shihab. Munarman kesal karena tidak diberikan waktu untuk bicara. Untungnya hakim meredam dan mengajak Munarman Sholat.

Baca Juga:Tim Kuasa Hukum Rizieq Imbau Simpatisan Tidak Datang Ke Pengadilan

Lalu Munarman bentak jaksa sidang Habib Rizieq Shihab, Selasa (23/3/2021). Munarman minta jaksa diam, karena giliran Munarman yang bicara.

Ketua Majelis Hakim, yakni Suparman Nyompa, akhirnya menengahi perdebatan itu. Ketua Majelis Hakim tersebut meminta kepada Munarman untuk lebih tenang menanggapi polemik ini.

“Penasihat hukum sebentar, ya, menahan diri kedua belah pihak. Karena ini sudah mau masuk waktu sholat, sambil kita berpikiran, menganalisa ini, bagaimana jalan yang terbaik untuk lancarnya sidang ini, karena tujuan akhir persidangan menguji surat dakwaan penuntut umum,” ujar Suparman.

Ia kemudian memutuskan agar sidang diskors sementara. Ia juga berjanji akan memutuskan masalah mengenai teknis persidangan online atau offline ini secara berembuk.

“Mengenai teknis, bisa kita rembukan bersama sesuai dengan koridor hukum. Sama dengan Majelis Hakim, membuat penetapan sidang online, dasar hukumnya jelas, bukan tanpa dasar hukum. Kalau tanpa dasar hukum, namanya Majelis Hakim sewenang-wenang. Kita isoma dulu, sholat,” pungkasnya.

Saat Munarman marah, dia meminta jaksa untuk diam lantaran ia sedang menyampaikan pendapat terkait permintaan Rizieq Shihab agar sidangnya dapat digelar secara offline atau tatap muka. Munarman adalah pengacara Habib Rizieq. Aksi bentak Munarman itu terjadi di ruang Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur.

Menurut Munarman, persidangan hari Selasa ini perlu diskors atau ditunda terlebih dulu karena Rizieq Shihab selaku terdakwa masih kukuh menolak sidang digelar secara online.

“Entar dulu JPU! Ini giliran saya! Ini giliran saya! Ini giliran saya! Ini giliran saya! Saudara diam! Saudara diam! Tertiblah, ya. Dari tadi kita sudah tertib, jangan dibikin tidak tertib!” bentak Munarman.

Sebelumnya, Habib Rizieq Shihab memang lagi-lagi meminta agar sidang pembacaan eksepsi atau nota keberatan terkait kasus yang menjeratnya digelar secara langsung atau offline alias tatap muka di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

“Terima kasih, Majelis Hakim. Sejak awal, prinsip saya semula. Saya kokoh agar pembacaan eksepsi dalam sidang offline. Saya ingin dihadirkan di PN Jaktim,” pinta Habib Rizieq.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini