Viral, Kronologi Warga Gerebek Diduga Pelaku Rudapaksa Anak Tiri di Tangsel

Saat penggrebekan, warga tampak geram dan ingin menghujani bogem mentah kepada terduga pelaku rudapaksa.

Rizki Nurmansyah
Senin, 05 April 2021 | 15:24 WIB
Viral, Kronologi Warga Gerebek Diduga Pelaku Rudapaksa Anak Tiri di Tangsel
Ilustrasi rudapaksa terhadap anak di bawah umur.

SuaraJakarta.id - Sejumlah warga menggerebek sebuah rumah yang diduga pelaku rudapaksa anak tiri di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Minggu (4/4/2021) malam.

Terduga pelaku berinisial BGW (39). Sedangkan korban berinisial AS, diketahui masih berusia 13 tahun.

Penggrebekan terduga pelaku rudapaksa anak tiri itu dibenarkan oleh ketua RT setempat, Ahmad Sopian. Ia menjelaskan kronologi penggerebekan yang viral di media sosial itu.

Sopian mengatakan, penggerebekan terhadap kediaman diduga pelaku rudapaksa terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca Juga:Viral Video Warga Gerebek Pelaku Rudapaksa Anak Tiri di Tangsel

"Kejadiannya semalam sekitar jam 9, warga sudah banyak yang dateng pada ngepung," katanya ditemui SuaraJakarta.id di kediamannya, Senin (5/4/2021).

Ahmad Sopian, ketua RT (kiri), menceritakan kronologi penggerebekan oleh warga terhadap kediaman terduga pelaku rudapaksa di Ciputat, Tangsel, saat ditemui di kediamannya, Senin (5/4/2021). [Suara.com/Wivy]
Ahmad Sopian, ketua RT (kiri), menceritakan kronologi penggerebekan oleh warga terhadap kediaman terduga pelaku rudapaksa di Ciputat, Tangsel, saat ditemui di kediamannya, Senin (5/4/2021). [Suara.com/Wivy]

Sopian menerangkan, penggerebekan dilakukan setelah adanya laporan dari kakak korban.

"Kakaknya laporan ke saya, katanya adiknya itu ada pengancaman dari bapaknya. Bapak tiri. Kakaknya ini laporan ke tantenya, ke saya dan akhirnya kita amankan dulu," terangnya.

Sopian belum dapat memastikan bahwa BGW merupakan pelaku pemerkosaan kepada anak tiri yang masih di bawah umur itu.

"(Korban) Lagi divisum, kalau masalah pelecehan dan pemerkosaan belum valid. Ya mungkin adalah namanya ada laporan dari keluarganya," ungkapnya.

Baca Juga:Ahok Bersyukur Benyamin Davnie Menangi Pilkada Tangsel, Begini Alasannya

BGW merupakan ayah tiri dari korban. Ia menikah dengan ibu korban berinisial NI (41). Mereka sudah menikah sekira tiga hingga empat tahun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini