Survei Populix: 70 Persen Warga Percaya Vaksinasi Dapat Cegah Penularan COVID-19

Masyarakat pun menyetujui diterapkan penegakan vaksinasi bagi pengunjung mal.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 01 Oktober 2021 | 16:08 WIB
Survei Populix: 70 Persen Warga Percaya Vaksinasi Dapat Cegah Penularan COVID-19
Seorang warga mengikuti kegiatan vaksinasi Covid-19 di Objek Wisata Floating Market, Lembang, Kabupaten Bandung Barat pada Senin (27/9/2021). [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

Riset Populix menemukan dampak positif dari pembelajaran jarak jauh, yaitu 58 persen mengatakan bahwa pembelajaran dengan cara baru ini menjadikan anak-anak dapat beradaptasi dengan berbagai aplikasi pembelajaran online, dan anak-anak menjadi tahu bahwa informasi tidak hanya berasal dari buku saja (57 persen).

Sementara, dampak negatif yang utama dari pembelajaran online adalah anak-anak kesulitan dalam berkonsentrasi (86 persen) dan kurangnya ketrampilan sosial (73 persen).

Meski terdapat kekhawatiran mengenai dampak jangka panjang pembelajaran daring seperti kesulitan adaptasi, kesehatan mental, dan kualitas pendidikan yang menurun.

Namun mayoritas responden merasa percaya diri (20 persen sangat percaya diri dan 31 persen yakin) peserta didik kembali belajar di sekolah.

Baca Juga:Utang Negara Makin Menggunung, Pemerintah Klaim Tidak Ugal-ugalan

Untuk mendukung proses belajar jarak jauh, maka sebagian besar responden berpendapat akan perlunya peningkatan fasilitas teknologi di setiap sekolah dan penyediaan internet gratis di seluruh Indonesia.

Jonathan Benhi, Chief Technology Officer (CTO) POPULIX menuturkan terlepas dari berbagai dampak negatif pandemi COVID-19, Populix melihat pandemi ini sebagai salah satu faktor yang akhirnya mendorong anak-anak untuk beradaptasi terhadap teknologi.

Bardasarkan hasil riset, ternyata institusi pendidikan berbasis daring, seperti Ruang Guru kini menjadi pilihan para orang tua dalam mendukung proses pembelajaran di masa pandemi.

Namun, agar proses belajar mengajar dapat tetap menarik sehingga peserta didik tidak kehilangan konsentrasi, maka tenaga pendidik dituntut untuk lebih inisiatif dan kreatif.

Baca Juga:Survei SMRC: Mayoritas Publik Tak Setuju dengan Isu PKI Sedang Bangkit

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini