Kasus Gedung SMAN 96 Jakarta Barat Roboh, Polisi Belum Temukan Unsur Pidana

Gedung SMAN 96 Cengkareng, Jakarta Barat, roboh saat proses renovasi.

Rizki Nurmansyah
Kamis, 23 Desember 2021 | 10:48 WIB
Kasus Gedung SMAN 96 Jakarta Barat Roboh, Polisi Belum Temukan Unsur Pidana
Gedung SMAN 96 Jakarta di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, roboh saat sedang direnovasi, Rabu (17/11/2021). Empat pekerja jadi korban. [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]

SuaraJakarta.id - Pusat Laboratorium Forensik atau Puslabfor Mabes Polri telah selesai meneliti puing-puing bangunan gedung SMAN 96 Jakarta yang roboh beberapa waktu lalu.

Hasilnya tidak ditemukan adanya unsur pidana dalam kasus gedung SMAN 96 Jakarta Barat roboh tersebut.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Satuan Reserse Polres Metro Jakarta Barat AKP Niko Purba, Kamis (23/12/2021).

"Hasil Puslabfor sudah keluar Kamis lalu. Dari hasilnya itu belum menemukan adanya tindak pidana," kata Niko

Baca Juga:10 Kawasan di Jakarta yang Diberlakukan Crowd Free Night pada Malam Tahun Baru

Meski begitu, Niko mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan proses penyelidikan untuk memastikan penyebab gedung SMAN 96 Jakarta roboh tersebut.

"Belum bisa dipastikan penyebab utamanya, masih kita dalami," kata dia.

Sebelumnya, gedung SMAN 96 Cengkareng, Jakarta Barat, roboh saat proses renovasi pada Rabu (17/11/2021).

"Jadi itu lagi proses pembangunan baru, rehab total," kata Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat I Aroman.

Akibat dari robohnya gedung SMAN 96 Jakarta Barat itu menyebabkan empat pekerja bangunan terluka.

Baca Juga:UMP Jakarta Naik 5,1 Persen, Abdul Aziz DPRD DKI: Kami Dukung

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini