Kakek 89 Tahun Dikeroyok hingga Tewas Usai Dituduh Maling di Cakung, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Zulpan menyebut R ditetapkan sebagai tersangka lantaran terbukti melakukan pemukulan terhadap korban.

Rizki Nurmansyah | Muhammad Yasir
Senin, 24 Januari 2022 | 17:57 WIB
Kakek 89 Tahun Dikeroyok hingga Tewas Usai Dituduh Maling di Cakung, Polisi Tetapkan Satu Tersangka
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan memberikan keterangan pers terkait penetapan tersangka kasus pengeroyokan yang menewaskan seorang kakek, Wiyanto Halim (89), yang dituduh maling, Senin (24/1/2022). [Suara.com/Muhammad Yasir]

Berdasar informasi yang dihimpun Suara.com dari beberapa orang yang berada di lokasi saat kejadian, sempat terdengar suara tembakan peringatan dari kepolisian untuk membubarkan massa.

Mendengar suara itu, para terduga pelaku langsung kocar-kacir membubarkan diri.

Di lokasi, masih tersisa pecahan kaca mobil korban yang dirusak oleh para pelaku.

Viral,  Lansia Diteriaki Maling dan Dikeroyok Hingga Tewas, Ternyata ( Instagram /@indoviralin-@jabodetabektrends)
Viral, Lansia Diteriaki Maling dan Dikeroyok Hingga Tewas, Ternyata ( Instagram /@indoviralin-@jabodetabektrends)

Dituduh Maling

Baca Juga:Fakta-fakta Pengeroyokan Kakek 89 Tahun hingga Tewas Usai Dikejar dan Diteriaki Maling di Cakung

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan korban bukan seorang maling.

"Bukan pencurian, jadi informasi dari Tebet atau Pulogadung dia bawa mobil ngebut diteriaki maling hingga dikejar," kata Ahsanul, Minggu (23/1/2022) kemarin.

Kata Ahsanul, akibat dari penyebutan maling kepada pengendara mobil itu, menimbulkan massa lain yang ikut mengejar.

Hingga akhirnya saat tiba di kawasan JIEP korban dianiaya sekolompok orang hingga akhirnya meninggal dunia.

"(Meninggal) di TKP karena dipukul massa karena dikira maling," tutup Ahsanul.

Baca Juga:Cerita Anak Wiyanto Halim: Sang Ayah Tak Pulang, Dapat Kabar Telah Meninggal Dikeroyok Dituduh Maling di Cakung

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak