SuaraJakarta.id - Aksi perampokan menyasar sebuah minimarket Alfamart di Jatake, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Selasa (19/4/2022) malam. Pegawai Alfamart disandera perampok.
Video penyanderaan pegawai Alfamart tersebut beredar di media sosial. Salah satunya diunggah akun @abouttng_official.
Perampok berjumlah sekitar empat orang, di mana salah satunya menyandera karyawan Alfamart tersebut saat masuk ke dalam toko.
"Rekaman CCTV saat pelaku memasuki Alfamart Jatake Kadusirung, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Selasa (19/4/2022) malam," tulisnya dikutip SuaraJakarta.id, Rabu (20/4/2022) dini hari.
Baca Juga:Dor Dor Dor! Hujan Tembakan Warnai Penangkapan Perampok Alfamart di Tangerang, Pegawai Disandera
Dalam video itu terlihat karyawan pertama kabur ke dalam saat seorang pelaku mulai memasuki Alfamart.
"Kemudian disusul pelaku lainnya yang juga membawa seorang lagi karyawan ke dalam sebagai sandera sambil menodongkan senjata tajam," tulisnya.
Diberitakan sebelumnya, situasi menegangkan terjadi dalam penangkapan perampok di sebuah minimarket Alfamart di Jatake, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Selasa (19/4/2022) malam.
Aksi itu menegangkan lantaran diwarnai hujan tembakan. Pasalnya, dari infomasi yang dihimpun pelaku perampokan menyandera tiga karyawan di dalam toko.
Video amatir baku tembak penangkapan perampok itu pun beredar. Diduga video tersebut direkam oleh warga sekitar yang menyaksikan.
Baca Juga:Tragis, Gagal Nyalip, Pemotor Tewas Terlindas Truk di Jatiuwung Tangerang
Dari video yang diterima SuaraJakarta.id, sejumlah orang diduga polisi tengah sibuk melakukan pengamanan dan penangkapan.
Sejumlah orang terlihat bersembunyi di belakang truk yang diparkir di depan toko.
Suasana pun menegangkan sekaligus mencekam lantaran terdengar suara letusan senjata api. Jika dihitung, ada lebih dari 15 tembakan yang meletus.
Tampak terlihat petugas yang memegang sebuah senjata api di tangan sambil meminta yang lain tetap merunduk agar tak terkena peluru nyasar.
Dalam video lainnya, tampak situasi mulai kondusif. Warga yang merekam peristiwa itu menduga pelaku sudah berhasil dibekuk oleh petugas.
"Penyelamatan karyawan, pegawai di dalem, karyawan disandera," kata warga dalam video beredar.
"Aya tilu nu disandera (ada tiga yang disandera)," timpal warga lainnya.