Agung Laksono Sebut Warga Jawa dan Non-Jawa Punya Hak yang Sama Jadi Capres, Sindir Luhut?

Pernyataan Luhut yang menyebut warga non-Jawa tidak memiliki peluang menjadi capres memancaing respon negatif, salah satunya disampaikan Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono

Chandra Iswinarno
Sabtu, 24 September 2022 | 19:41 WIB
Agung Laksono Sebut Warga Jawa dan Non-Jawa Punya Hak yang Sama Jadi Capres, Sindir Luhut?
Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono. Dalam pernyataannya, Agung mengatakan warga Jawa maupun non-Jawa memiliki hak yang sama menjadi capres. [ANTARA/Khaerul Izan]

"Pernyataan ngasal. Orang luar Jawa susah jadi Presiden karena sistim pemilihan Presiden Indonesia tidak kompetitif, oligapolistik yg sengaja di rekayasa untuk menguntungkan boneka Oligarki. Kalau sistimnya kompetitif tidak ada lagi pembelahan Jawa vs Non-Jawa," tulis rizalramli.official.

"Pada masa pergerakan kemerdekaan pertentangan seperti ini tidak pernah terjadi. Sulit dibayangkan peristiwa seperti Sumpah Pemuda 1928 dapat berlangsung apabila para tokoh saat itu membatasi diri dengan dikotomi Jawa-non Jawa," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini