Baru Diangkat Anies 3 Bulan Lalu, Heru Budi Copot Dirut MRT Mohamad Aprindy Gegara Alasan Ini

Umur jabatan Aprindy juga baru tiga bulan sejak bulan Juli lalu diangkat oleh eks Gubernur Anies Baswedan.

Agung Sandy Lesmana | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 26 Oktober 2022 | 18:39 WIB
Baru Diangkat Anies 3 Bulan Lalu, Heru Budi Copot Dirut MRT Mohamad Aprindy Gegara Alasan Ini
Baru Diangkat Anies 3 Bulan Lalu, Heru Budi Copot Dirut MRT Mohamad Aprindy Gegara Alasan Ini. (Suara.com/Fakhri Fuadi)

PJ Gubernur DKI Heru Budi resmi mencopot Mohamad Aprindy dari jabatannya sebagai Dirut PT MRT Jakarta hari ini. Padahal, Aprindy baru menjadi pimpinan BUMD DKI yang membidangi angkutan umum berbasis rel itu sejak tiga bulan lalu.

Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan jalur MRT Jakarta fase 2A CP201 di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (20/9/2022). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc].
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan jalur MRT Jakarta fase 2A CP201 di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (20/9/2022). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc].

Pencopotan Aprindy ini berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham di luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang ditandatangani pada tanggal 25 Oktober 2022.

PT MRT Jakarta (Perseroda) merupakan BUMD dengan 99,70 persen sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan sisanya dimiliki oleh PT Jakarta Propertindo (Perseroda).

Kemudian, Heru menunjuk Tuhiyat menjadi Direktur Utama PT MRT Jakarta menggantikan Aprindy. Kebijakan Heru ini dilakukan tepat di hari kesembilannya menjabat sebagai Penjabat Gubernur Jakarta.

Baca Juga:10 Hari Menjabat, Heru Budi Copot Aprindy yang Baru Tiga Bulan Jadi Dirut MRT Jakarta

"Penggantian Direktur Utama, Komisaris Utama, dan anggota komisaris telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan peraturan perundang-undangan," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengawas Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD).

Selanjutnya, penggantian jabatan juga terjadi pada jajaran Dewan Komisaris PT MRT Jakarta, yaitu dengan diangkatnya Dodik Wijanarko sebagai Komisaris Utama, Bambang Kristiyono sebagai Komisaris, dan William P Sabandar sebagai Komisaris.

"Diharapkan dapat memberikan arahan dan masukan kepada Direksi dalam kaitannya dengan proses pembangunan MRT Jakarta Fase 2 dan fase-fase berikutnya," ucapnya.

Susunan pengurus PT MRT yang baru adalah sebagai berikut:

  1. Dewan Komisaris
    - Komisaris Utama: Dodik Wijanarko
    - Komisaris: Rukijo
    - Komisaris: William Sabandar
    - Komisaris: Bambang Kristiyono
  2. Direksi
    - Direktur Utama: Tuhiyat
    - Direktur Konstruksi: Silvia Halim
    - Direktur Operasi dan Pemeliharaan: Muhammad Effendi
    - Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi: Roy Rahendra
    - Direktur Pengembangan Bisnis: Farchad Mahfud

Baca Juga:Gebrakan Heru Budi Benahi Jakarta: Meja Pengaduan hingga Usul WFH saat Hujan Lebat Cegah Macet

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini