Gerindra: Prabowo Sudah Izin ke Jokowi Maju Capres 2024 dan Dipersilakan

Dasco pun menyebut Gerindra menyambut baik restu Jokowi kepada Prabowo untuk maju pada Pilpres 2024.

Rizki Nurmansyah | Bagaskara Isdiansyah
Rabu, 02 November 2022 | 15:02 WIB
Gerindra: Prabowo Sudah Izin ke Jokowi Maju Capres 2024 dan Dipersilakan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Prabowo Subianto memberikan pernyataan pers saat menggelar pertemuan di Stasiun MRT Senayan, Jakarta, Sabtu (13/7). [Suara.com/Arief Hermawan P]

SuaraJakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut telah memberi lampu hijau kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden atau Capres 2024. Sebelumnya Prabowo telah meminta izin terkait ini kepada Kepala Negara.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Prabowo meminta izin kepada Jokowi untuk maju Capres 2024 menyusul dorongan dari kader Gerindra agar sang ketua umum kembali berkontestasi di Pilpres.

"Pak Prabowo minta izin kepada presiden dan pada waktu itu pak presiden sudah menyatakan bahwa silakan," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11/2022).

Dasco pun menyebut Gerindra menyambut baik restu Jokowi kepada Prabowo untuk maju pada Pilpres 2024.

Baca Juga:Alasan Gibran Rela Disanksi dan Tolak Anggaran Mobil Listrik dari Jokowi

"Ya bahwa apa yang disampaikan pak Jokowi dalam pameran Indo Defense itu tentunya kita sambut baik bahwa dukungan terhadap segalanya terhadap kegiatan pak Prabowo," kata Dasco.

Dasco mengungkapkan, komunikasi antara Prabowo dan Jokowi sangat cair. Terlebih berkaitan dengan tugas Prabowo selaku Menteri Pertahanan.

"Kalau komunikasi saya pikir antara pembantu presiden dan presiden kan memang harus sering berkomunkasi mengenai tugas-tugas yang diberikan presiden kepada menteri selaku pembantunya pak Prabowo itu memang dalam jangka waktu tertentu itu pasti memberikan laporan," tuturnya.

Presiden Joko Widodo saat pidato ketika meninjau Pameran Indo Defence 2022 Expo & Forum di Jakarta, Rabu (2/11/2022). [Dok.Antara]
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pidato ketika meninjau Pameran Indo Defence 2022 Expo & Forum di Jakarta, Rabu (2/11/2022). [Dok.Antara]

Dasco menambahkan, dukungan terhadap Prabowo tidak hanya terkait pencapresan. Tapi juga bidang pertahanan.

"Sehingga bahwa berita tadi itu dukungan ya juga termasuk dukungan terhadap rencana besar pertahanan. Kemudian sudah dipaparkan kepada pak Jokowi sejak dilantik menjadi pertahanan. Ya saya pikir yang dimaksud dukungan itu ya pencapresan ya pertahanan kerja-kerja yang dilakukan Prabowo selama ini," tuturnya.

Baca Juga:Selain Kantongi Restu, Diam-diam Prabowo Subianto Sudah Minta Izin Nyapres ke Jokowi

Restu Jokowi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan dirinya selalu memberikan restu kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Hal tersebut disampaikan Jokowi ketika ditanya perihal Prabowo yang kerap memberikan pujian mulai dari penanganan Covid-19 hingga misi perdamaian Rusia-Ukraina.

"Sudah sejak awal kok restu-restu, sejak awal kok saya menyampaikan mendukung beliau," kata Jokowi usai meninjau pameran Indo Defence 2022 Expo dan Forum di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Rabu (2/11/2022).

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Menhan Prabowo Subianto dan pejabat lainnya di pameran Indo Defence 2022 Expo dan Forum di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Rabu (2/11/2022). (Suara.com/Ria Rizki)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Menhan Prabowo Subianto dan pejabat lainnya di pameran Indo Defence 2022 Expo dan Forum di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Rabu (2/11/2022). (Suara.com/Ria Rizki)

Jawaban Jokowi itu langsung ditimpali oleh Prabowo yang berdiri di sampingnya. Prabowo menyebut kalau restu yang dimaksud Jokowi itu untuk urusan pertahanan.

"Ini pertahanan," ucap Prabowo.

Jokowi juga sempat ditanya oleh awak media perihal wejangan untuk Prabowo, terlebih Ketua Umum Partai Gerindra itu akan kembali maju sebagai calon presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Kepala Negara mengaku kalau dirinya kerap bertukar pikiran dengan Prabowo.

"Ya, kita saling tukar menukar pikiran mengenai bagaimana Indonesia ke depan. Biasalah berbicara, bukan sering ya, terlalu sering dengan Pak Menhan itu," ujar Jokowi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini