Diborgol Lalu Dipukuli, Ini Alasan 2 Satpam Stasiun Duri Tega Aniaya Pemuda Berkebutuhan Khusus Yang Anak Kiai

Dua Satpam Stasiun Duri tega menganiaya pemuda berkebutuhan khusus karena membakar sampah dekat stasiun

Bangun Santoso | Faqih Fathurrahman
Rabu, 09 November 2022 | 13:22 WIB
Diborgol Lalu Dipukuli, Ini Alasan 2 Satpam Stasiun Duri Tega Aniaya Pemuda Berkebutuhan Khusus Yang Anak Kiai
Barang bukti Satpam Stasiun Duri aniaya anak kiai. (Ist)

“Kemudian, pada Jumat pagi sekira Pukul 07.00 WIB korban baru dilepas oleh Satpam lain, kemudian disuruh pulang,” kata Putra saat dikonfirmasi, Rabu (9/11/2022).

Dalam keadaan babak belur, AZ pulang ke rumah. Setibanya di rumah, ia kemudian menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya.

Diketahui, orang tua korban merupakan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Asalafiyah, Kyai Dedi Syahroni.

Dedi yang tidak terima atas perlakuan kedua pelaku, Dedi kemudian melaporkan hal tersebut ke Polsek Tambora.

Baca Juga:2 Satpam Stasiun Duri Aniaya Anak Kiai Gegara Bakar Sampah Di Pinggir Rel: Tangan Diborgol, Dipukuli Lalu Dicukur Botak

"Pelaku sudah kami amankan berikut barang bukti yakni satu buah selang air ukuran 90 cm, satu buah sarung samurai warna hitam, alat cukur rambut, dan borgol besi," ungkap Putra.

Kepada petugas, pelaku mengakui perbuatannya. Saat ini kedua satpam tersebut telah diamankan di Polsek Tambora.

“Mereka kami jerat dengan pasal 170 KUHP dengan ancaman pidana 5 Tahun 6 bulan penjara," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini