Titik Terang Misteri Satu Keluarga Tewas di Kalideres: Bukan Meninggal Kelaparan dan Mobil Dijual

Mobil milik keluarga tersebut ternyata bukan hilang, melainkan dijual.

Rizki Nurmansyah | Faqih Fathurrahman
Selasa, 15 November 2022 | 20:44 WIB
Titik Terang Misteri Satu Keluarga Tewas di Kalideres: Bukan Meninggal Kelaparan dan Mobil Dijual
Rumah satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (12/11/2022). Kekinian polisi menyebut keluarga tersebut bukan meninggal kelaparan. [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Pagar rumah satu keluarga tewas membusuk di Kalideres, Jakarta Barat, dipasang garis polisi, Sabtu (12/11/2022). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Pagar rumah satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat, dipasang garis polisi, Sabtu (12/11/2022). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]

Buku Ajaran Agama dan Alas Kaki Plastik

Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Irjen (Purn) Benny Mamoto sebelumnya mengungkap adanya temuan barang bukti baru dalam kasus ini. Salah satunya berupa buku-buku berbagai ajaran agama.

"Berdasarkan informasi yang kami terima bahwa di TKP ditemukan beberapa buku yang berisi ajaran dari beberapa agama. Barang bukti tersebut sedang didalami oleh penyidik," kata Benny kepada wartawan, Selasa (16/11/2022).

Di sisi lain, Benny menyebut para korban diduga juga memiliki perilaku yang tidak biasa yakni menggunakan alas kaki plastik. Hal ini diketahui berdasar hasil pemeriksaan saksi di sekitar tempat tinggal korban.

Baca Juga:Misteri Kematian Satu Keluarga di Kalideres: Benda Apa Saja yang Sudah Ditemukan dan Apa Ada Kaitan dengan Kasus?

"Beberapa saksi pernah melihat beberapa (korban) memakai alas kaki plastik," ungkap Benny.

Temuan hal tidak biasa hingga bukti baru terkait buku-buku tersebut menurutnya membuka ruang berbagai kemungkinan motif di balik kasus ini.

"Penyidik ketika menangani kasus selalu membuka ruang segala kemungkinan motif kasus tersebut. Melihat adanya hal-hal yang tidak biasa, seperti korban menutup diri dari keluarga, menggunakan alas kaki ditutup plastik, tidak mau ada listrik dan tidak ada makanan di TKP, maka temuan buku-buku menjadi penting untuk didalami, apakah mungkin ada kaitannya dengan peristiwa tersebut," ujar Benny.

"Ini tentunya perlu menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan laboratoris terhadap beberapa barang bukti lainnya seperti handphone dan lain-lain," imbuhnya.

Baca Juga:Cerita Pedagang Jamu Ungkap Perubahan Sikap Dian Sebelum Tewas Sekeluarga di Kalideres

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini