SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membuat jalan tembus di 10 lokasi mulai bulan ini. Namun, proyek untuk menyambungkan akses yang belum bisa dilewati atau missing link ini terkendala adanya penghuni liar.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan para penghuni liar itu menempati lahan yang seharusnya dijadikan jalan. Pihaknya telah melakukan pembebasan lahan demi pembuatan akses baru untuk mengurangi kemacetan itu.
"Ada (pembebasan lahan) yang sudah selesai, tapi, biasa, ada penghuni liar (di lahan yang telah dibebaskan," ujar Hari kepada wartawan, Kamis (2/3/2023).
Karena itu, ia akan meminta para penghuni liar ini untuk pergi dari lahan yang akan dibuat jalan itu.
Baca Juga:Pemprov DKI Mulai Kerjakan Pembuatan Jalan Tembus untuk Atasi Macet Bulan Ini, Anggaran Rp200 M
"Kami besok mulai lakukan sosialisasi untuk (para penghuni liar) minggir (dari lahan yang telah dibebaskan," ucapnya.
Proyek ini, kata Hari, akan memakan anggaran hingga Rp200 miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI. Namun, pengerjaannya tidak langsung dikerjakan pada 10 lokasi yang direncanakan.
"Nanti, dari 10 missing link itu, fokusnya 5 missing link dulu untuk diselesaikan pada tahun 2023 kelar. Tapi, syukur-syukur bisa lebih, lalu sisanya di 2024. Tergantung nanti tahapan maupun skala prioritas mana saja yang bisa langsung dikerjakan," pungkasnya.
Berikut adalah daftar 10 lokasi yang akan dibuat jalan tembus:
- Jalan Tembus Boulevard - Pegangsaan Dua - Kelapa Gading - Terminal Pulogadung
- Jalan Tembus Rusun Pulo Gebang - Jalan Sejajar Tol
- Jalan Tembus KH Mas Mansyur - Jend Sudirman
- Jalan Tembus Pemuda - Jalan Waru
- Jalan Tembus Bekasi Raya - Terminal Pulogebang (akses Jalan Rusun Rawa Bebek)
- Jalan Tembus Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu (Jalan Seno - Jalan Masjid Al Makmur - Jalan Raya Tanjung Barat)
- Jalan Tembus Jalan Raya Bekasi - Jalan Irigasi (Rusun Ujung Menteng)
- Jalan Tembus Jalan Bangun Cipta Sarana (Jalan Tembus Rusun Kelapa Gading - Jalan Kelapa Gading Timur)
- Jalan Tembus Jalan Air Maya, Kebayoran Lama
- Jalan Tembus Tol Cakung Cilincing- Rorotan (Marunda)