SuaraJakarta.id - Korban begal payudara di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, memilih tidak melanjutkan perkara pelecehan terhadap dirinya. Peristiwa itu sendiri terjadi di Jalan Dr Susilo VA, RW 5, Grogol, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (22/1/2024) lalu.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, Iptu Muhammad Aprino Tamara mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan lokasi peristiwa pelecehan itu.
Ia juga mengaku telah bertemu korban dan memintanya untuk membuat laporan polisi. Namun korban saat itu menolaknya dan memilih agar tidak memperpanjang kasus ini.
"Korban tidak mau melaporkan kejadian tersebut secara resmi dan tidak mau memperpanjang kejadian tersebut," kata Aprino, melalui Whatsapp, Jumat (26/1/2024).
Baca Juga:Begal Payudara Kembali Beraksi, Kali Ini Di Grogol, Korban Diremas Dadanya Di Jalan Sepi
Guna mencegah aksi serupa, Aprino telah berkoordinasi dengan Unit Binmas untuk lebih mengawasi wilayah yang menjadi lokasi pelecehan, dan titik lainnya yang berpotensi terjadi kejahatan lainnya.
"Secara langsung, pas di TKP kemarin, kita sudah memberi imbauan ke para saksi dan warga sekitar yang ada, karena memang lokasi atau TKP tersebut sangat sepi pada malam hari," ucap Aprino.
Sebelumnya, seorang wanita di Jalan Dr Susilo VA, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, menjadi korban pelecehan oleh seorang pemotor cabul. Payudara wanita ini diremas oleh orang yang tidak dikenal (OTK).
Aksi ini viral usai diunggah di sosial media. Salah satu akun yang mengunggahnya yakni Instagram @lensa_berita_jakarta.
Dalam video yang diunggah akun tersebut terlihat seorang wanita yang baru saja pulang bekerja berjalan sendirian dalam sebuah gang.
Baca Juga:Bantu Petugas Berjibaku Padamkan Kebakaran, Warga di Grogol Petamburan Terluka
Di saat bersamaan datang pelaku dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat. Mulanya antara korban dan pelaku saing berpapasan.
Kemudian usai melewati korban, pelaku memitar arah. Sesaat mendahului korban, sembari memegang stang motir, pelaku meremas payudara korban.
Saat itu, kondisi jalan tersebut sedang sepi sehingga pelaku dengan mudah meloloskan diri.
“Hati-hati ya khususnya bagi kaum perempuan,” tulis akun tersebut, dikutip Rabu (24/1/2024).