SuaraJakarta.id - Persija Jakarta resmi mendatangkan tambahan amunisi untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2024/2025 setelah merekrut bek asal Brazil, Pablo Andrade.
Pemain berusia 30 tahun itu diikat dikontrak selama enam bulan dengan opsi perpanjangan diproyeksikan untuk memperkuat posisi bek kiri.
Hadirnya Pablo Andrade memperkaya personel di sektor tersebut setelah sebelumnya sudah ada Firza Andika dan Dony Tri Pamungkas.
Diharapkan Pablo bisa berkompetitif dengan Firza dan Dony untuk menempatkan siapa sosok terbaik di pos itu. Ia pun bertekad untuk cepat beradaptasi agar bisa banyak berkontribusi untuk Persija.
“Semuanya sangat cepat, di pagi hari saya mengetahui ada tawaran dan pada malam hari semuanya terselesaikan. Ketika kedua belah pihak berminat tidak ada alasan untuk menunggu,” ucap Pablo seperti dikutip dari laman Persija.id
"Saya tahu saya akan pergi ke klub besar. Tujuan saya adalah untuk selalu menang. Jadi saya ingin membantu rekan satu tim saya menjadi juara,” ujarnya.
Pablo pun mengaku telah berkomunikasi dengan pelatih Carlos Pena sebelum mendarat ke Jakarta.
“Dia menelepon saya dan menjelaskan bahwa saya berada di klub dengan suasana kekeluargaan yang kuat, kota (Jakarta) yang baik, dan mereka (keluarga besar Persija) akan menyambut saya dengan baik. Hal ini membuat saya lebih tenang,” tutur pemain kelahiran Rio de Janeiro, 15 Februari 1994 itu.
Pablo sebelum bergabung dengan Persija Jakarta bermain di kasta tertinggi Liga Finlandia atau Veikkausliiga bersama FC Lahti (2023-2024).
Di musim terakhirnya itu dia main 19 kali, dengan 18 laga sebagai starter dan sekali masuk sebagai pemain pengganti. Ia pun tercatat mencetak tiga gol, jumlah yang gemilang dari seorang bek kiri.
Selain FC Lahti, Pablo sempat berseragam tim lain di Finlandia, yaitu SJK Seinajoki (2022-2023). Sebelumnya ia berkiprah di Spanyol selama empat tahun, yaitu Racing Santander (2020-2021), Rayo Majadahonda (2019-2020), Recreativo Huelva (2018-2019), Rapido Bouzas (2017-2018), serta berkarier di Brazil bersama Botafogo (2016), Bangu (2016), dan Flamengo U-20 (2014).