SuaraJakarta.id - Seorang pria berinisial ZD terpaksa menyerahkan sepeda motornya setelah diancam dengan senjata tajam oleh seorang tak dikenal di Jalan A. Yani, Pulogadung, Jakarta Timur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi menjelaskan kejadian tersebut terjadi pada Rabu (8/1) namun baru dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Kamis (6/2/2025).
"Awal kejadian, pelapor yang juga korban diberhentikan oleh pelaku di TKP sambil mengeluarkan senjata tajam sembari mengatakan bahwa sepeda motor yang digunakan pelapor ada tunggakan dan pelaku membentak bentak sambil sepeda motor di tendang, " katanya saat dikonfirmasi, Jumat (7/2/2025) seperti dimuat ANTARA.
Selanjutnya korban dimintai KTP dengan ancaman senjata tajam oleh pelaku, karena korban ketakutan akhirnya menyerahkan KTP-nya.
Baca Juga:Persija Hadapi Dewa United, Carlos Pena Cari Cara Terbaik untuk Dapatkan Poin
"Kemudian korban dibawa pelaku ke kantor leasing. Saat sedang menuju kantor leasing, tiba-tiba KTP korban dilempar oleh pelaku dan korban disuruh mengambil KTP-nya yang dibuang, " kata Ade Ary.
Ade Ary menyebutkan pada saat korban mengambil KTP itulah, pelaku kabur dengan membawa sepeda motor milik korban.
"Adapun sepeda motor yang dibawa kabur pelaku adalah Honda PCX tahun 2024 warna hitam biru No Pol B-5959-FSC," ucapnya.
Akibat kejadian tersebut korban merasa dirugikan selanjutnya melaporkan ke Polres Jakarta Timur guna pengusutan lanjut.
"Saat ini kasus tersebut tengah ditangani oleh Polres Metro Jakarta Timur," kata Ade Ary.
Baca Juga:Persija Mudah Kebobolan, Carlos Pena: Kami Harus Bertahan Lebih Baik