Pemprov DKI Kerahkan 342 Personel Gabungan untuk Bantu Banjir di Bekasi

Personel gabungan tersebut akan membantu membersihkan banjir di Babelan, Bekasi, Jawa Barat.

Reky Kalumata
Kamis, 06 Maret 2025 | 14:00 WIB
Pemprov DKI Kerahkan 342 Personel Gabungan untuk Bantu Banjir di Bekasi
Prajurit TNI mengevakuasi anak-anak korban banjir di perumahan Pondok Gede Permai di Jatirasa, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). Menurut data Pemerintah Kota Bekasi jumlah korban terdampak banjir mencapai 16.000 jiwa dan sekitar 5.000 jiwa dari jumlah tersebut telah mengungsi. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/agr.

SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengirimkan sebanyak 342 personel gabungan untuk membantu membersihkan banjir di Babelan, Bekasi, Jawa Barat.

"Sebanyak 342 personel berikut alat kerjanya akan dikirim ke Babelan,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Kamis (6/3/2025) seperti dimuat ANTARA.

Asep merinci 342 personel tersebut terdiri atas 200 orang pasukan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, 87 orang Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Jakarta Pusat, 15 orang petugas damkar, dan 40 orang Dinas Pertamanan.

Sementara untuk alat-alat, dikerahkan 10 truk sampah dari DLH, tiga truk sampah Dinas Pertamanan, delapan toilet portabel dan satu truk tanki air kotor. Kemudian tiga bus toilet mobile dan tiga mobil semprot milik Gulkarmat DKI Jakarta beserta 15 orang personel.

Baca Juga:Persija Jakarta Berpindah Kandang Lagi Saat Tekuk PSIS, Begini Komentar Carlos Pena

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan memberikan bantuan untuk wilayah Bekasi, Jakarta Barat yang masih terdampak banjir.

Pramono mengatakan, keputusan itu ia buat setelah memantau wilayah Jakarta yang dilihatnya sudah mulai aman dari banjir menggunakan helikopter milik Polri.

Tak hanya memberi bantuan, Pramono mengatakan dirinya juga akan segera melakukan pertemuan resmi dengan kepala daerah penyangga untuk mendiskusikan terkait penanganan banjir. Namun, Pramono belum membeberkan kapan pastinya pertemuan itu akan dilakukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini