Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 23 April 2025 | 13:46 WIB
Suasana Balai Kota DKI Jakarta diserbu ratusan pelamar PJLP karena hoaks, Selasa (23/4/2025). (Suara.com/Fakhri)

SuaraJakarta.id - Ratusan warga Jakarta masih saja mendatangi Balai Kota DKI Jakarta untuk melamar pekerjaan berstatus Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) pada Rabu (23/4/2025). Padahal, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI sudah mengingatkan berkas tak perlu dikirim ke Balai Kota.

Mereka terlihat berbaris memenuhi depan pagar pintu masuk Balai Kota. Para pelamar PJLP sampai mengatur antrean secara mandiri agar tak berebutan masuk.

Sementara, petugas keamanan Balai Kota menertibkan para pelamar agar tak menganggu pejalan kaki. Dipasang juga selebaran berupa informasi yang menyebut pelamar seharusnya tak perlu datang ke Balai Kota.

Salah seorang wanita pelamar PJLP bahkan mengaku sudah datang sejak pagi buta pukul 05.00 WIB demi melamar pekerjaan.

Baca Juga: Balai Kota Diserbu Pelamar Gegara Hoaks, Begini Penjelasan Lengkap Lowongan PJLP Pemprov DKI

"Iya (dari jam 05.00 WIB). Rumah di Jatinegara (Jakarta Timur)," ujar wanita itu.

Ia mengaku mengetahui informasi soal adanya posko rekrutmen PJLP ini dari pengurus RT rumahnya. Menurut informasi yang didapatkan, berkas harus dikirimkan langsung ke Balai Kota.

Ia juga mengaku melihat ada pengumuman informasi di media sosial mengenai rekrutmen yang akan dilakukan Pemprov pada pekan keempat April.

"Ada di IG Katanya sih minggu keempat Bilangnya Tapi untuk tanggalnya nggak pasti Bilangnya cuma minggu keempat pembukaan di Balai Kota," jelasnya.

"Informasinya langsung datang ke balai kota Informasinya nggak ada ke kelurahan pengumumannya," jelasnya.

Baca Juga: DPRD Kembali Tagih Janji Heru Budi Bayar Kekurangan Gaji PJLP

Seorang pelamar lainnya bernama Muhammad Yunus mengaku sudah sempat datang ke Balai Kota Selasa kemarin. Karena tak dapat kuota, kini ia kembali mencoba menyetorkan berkas lamarannya.

"Saya udah datang dari kemarin Kak, terus balik lagi, Kemarin tuh kuotanya 500 Nah saya dapet nomor 400, nah Akhirnya saya mau nyoba lagi nih," ucap Yunus.

Kali ini, ia baru mengetahui ternyata belum ada rekrutmen yang dilakukan di Balai Kota. Yunus pun akhirnya memilih untuk pulang dan menunggu informasi resmi.

"Ini mana nggak tahu gimana terus saya dapat berita lagi katanya hoaks segala macem, Ini nggak ada kejelasan sama sekali Makanya saya buat mutusin pulang hari ini, saya enggak ngelanjutin," pungkasnya.

Diimbau Tak Datangi Balai Kota

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk tidak datang langsung ke Balai Kota untuk melamar pekerjaan sebagai Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP), termasuk posisi Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Pemadam Kebakaran (Damkar).

Load More