SuaraJakarta.id - Puluhan buaya yang diduga berasal dari salah satu penangkaran di Bogor dikabarkan lepas. Satwa liar itu dikabarkan tengah menyusuri aliran Sungai Cisadane.
Hal ini pun langsung membuat resah warga. Khususnya di Tangerang di mana warga kerap beraktivitas di Sungai Cisadane.
Kabar mengenai lepasnya buaya penangkaran itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Febi Darmawan.
Namun demikian, dia belum mengetahui jelas asal buaya tersebut.
Baca Juga:Gundah Airin Kasus Kematian Covid-19 di Tangsel Naik: Kekurangan Ruang ICU
"Totalnya ada 43 itu dari Bogor tapi kita belum tau lebih jelasnya di mana apakah itu di penangkaran atau bukan. Buayanya kan kita belum tahu nih ukurannya dan segala macam dia buaya ternak atau alam," ujar Febi kepada Suara.com, Selasa, (3/11/2020).
Kendati demikian, Febi meragukan buaya tersebut dapat sampai ke Sungai Cisadane di Kota Tangerang.
Lantaran sifat buaya yang tidak suka di sungai yang dalam.
"Kemungkinannya sedikit bisa ke sini buaya, karena Cisadane dalam. Mereka juga biasanya di dataran yang lebih tinggi atau airnya lebih sedikit. Istilahnya kalau kedalaman di Cisadane tidak mau. Mereka sukanya di bantaran. Makanya kita gak ngerasa apa-apa," kata Febi.
Menurutnya, dari dulu di Sungai Cisadane juga terdapat buaya. Namun jarang muncul ke permukaan.
Baca Juga:Buaya Purba Berusia Enam Juta Tahun, Berenang dari Afrika ke Spanyol
Biasanya mereka muncul di bantaran-bantaran yang jarang dijamah manusia.
"Kalau buaya itu cenderungnya kan tidak nyerang kalau tidak diganggu. Ya dari dulu di Cisadane memang ada buaya tapi jarang muncul," ujarnya.
Dia pun memhimbau kepada masyarakat untuk waspada.
Saat ini pihak BPBD masih terus melakukan patroli untuk mengetahui keberadaan buaya tersebut.
"Kita minta masyarakat lapor ke 112 kalau melihat ada buaya atau ke BKSDA. Kita tetap mengimbau harus tetap waspada," kata Febi.
Kontributor : Irfan Maulana